JurnalIndo.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Pati melalui Diskominfo melakukan evaluasi dan membangun arsitektur terkait Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), acara tersebut digelar di Ruang Pragolo Pendopo Kabupaten Pati, pada Rabu (1/03/2023).
Dalam acara ini dihadiri semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Se Kabupaten Pati, kemudian dilakukan selama dua hari. untuk penataan teknisnya mendatangkan narasumber dari Akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) bernama Nanang Ruswianto,S,T,M, Kom.
Sekretaris Daerah Kabupaten Pati, Jumani mengatakan bahwa dengan terselenggaranya evaluasi ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di tingkat OPD agar jauh lebih baik lagi.
Baca Juga: Rumah Milik Warga Terbakar, Di Sebabkan Konsleting Listrik
“Meningkatkan pelayanan di tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
Kepada masyarakat lebih baik lagi, dan tentunya lebih mudah dan cepat karena OPD kan sebagai pelayan,”ucap Jumani di lokasi
Menurutnya walaupun tahun kemarin sudah mendapatkan angka 2,75 poin di tingkat pelayanan, tetapi diharapkan tahun 2023 ini mencapai target yang ditentukan.
“target pelayanan tahun ini harus mencapai 3,5 persen dalam penilaian kepada semua OPD, dan inshaallah dengan komitmen bersama targetnya dapat terwujud,”terangnya.
Sementara itu Dinas Komunikasi dan informatika melalui Sekretaris, Willy Yoga Susetya mengatakan bahwa acara ini untuk membangun komitmen bersama terkait arsitektur SPBE antara Sekda dan OPD agar kedepan pelayanan dapat ditingkatkan kembali.
“Membangun komitmen kepada sekda kabupaten Pati terkait pelayanan untuk menyusun arsitektur SPBE di harapankan ke depan nanti pelayanannya kepada masyarakat lebih efisien dan cepat,”ucapnya
Baca Juga: Warga Bulumanis Lor Kecewa, Dua Kali Dijanjikan PJ Bupati Pati
Dikatakan di tahun kemarin pelayanan yang berbasisi SPBE mendapatkan penilaian 2.75, sehingga di tahun ini dirinya berharap mendapatkan angka lebih dari itu. Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai nilai tersebut sebagai pondasi awal adalah menyusun arsitektur dulu.
“langkah-langkah strateginya menyusun arsitektur SPBE terdahulu setelah itu baru pembuatan peta rencana,”pungkasnya
