Jurnalindo.com, – Joe Biden, Presiden Amerika Serikat, menyatakan mundur dari pencalonannya sebagai kandidat presiden pada pemilihan umum mendatang. Keputusan ini disampaikan melalui akun media sosialnya @JoeBiden pada Senin (22/7), dengan alasan ingin sepenuhnya fokus menjalankan tugas sebagai presiden di sisa masa jabatannya.
“Merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk melayani Anda sebagai Presiden. Dan meskipun niat saya adalah mencalonkan diri kembali, saya percaya ini adalah demi kepentingan terbaik partai saya dan negara bagi saya untuk mundur dan fokus sepenuhnya pada menjalankan tugas saya sebagai Presiden untuk sisa masa jabatan saya,” kata Biden dalam keterangannya.
Penghargaan untuk Kerja Sama dan Dukungan
Dalam pengumuman tersebut, Biden menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerja keras untuk kampanye pemilihannya. Ia juga memberikan penghargaan khusus kepada Wakil Presiden Kamala Harris, yang disebutnya sebagai mitra luar biasa dalam menjalankan berbagai tugas pemerintahan.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Wakil Presiden Kamala Harris karena menjadi mitra luar biasa dalam semua pekerjaan ini. Dan izinkan saya menyampaikan penghargaan tulus saya kepada rakyat Amerika atas kepercayaan dan kepercayaan yang telah Anda berikan kepada saya,” ujarnya.
Rekam Jejak Prestasi Selama Menjabat
Biden menyoroti berbagai pencapaian yang telah diraih selama masa jabatannya. Ia menyebutkan bahwa Amerika kini memiliki ekonomi terkuat di dunia, investasi besar dalam pembangunan kembali negara, pengurangan biaya obat resep bagi lansia, dan perluasan akses layanan kesehatan yang terjangkau. Selain itu, pemerintahannya juga telah memberikan perawatan yang sangat dibutuhkan kepada satu juta veteran, mengesahkan undang-undang keamanan senjata pertama dalam 30 tahun, mengangkat wanita Afrika-Amerika pertama ke Mahkamah Agung, dan mengesahkan undang-undang iklim paling signifikan dalam sejarah dunia.
“Selama tiga setengah tahun terakhir, kita telah membuat kemajuan besar sebagai sebuah bangsa. Hari ini, Amerika memiliki ekonomi terkuat di dunia. Kami telah melakukan investasi bersejarah dalam membangun kembali Negara kita, dalam menurunkan biaya obat resep bagi lansia, dan dalam memperluas akses layanan kesehatan terjangkau ke rekor jumlah orang Amerika,” tambah Biden.
Fokus pada Pelaksanaan Tugas Negara
Dengan keputusan untuk mundur dari pencalonan, Biden menegaskan komitmennya untuk fokus sepenuhnya pada pelaksanaan tugas-tugasnya sebagai presiden hingga akhir masa jabatannya. Ia menyampaikan bahwa ia akan memberikan penjelasan lebih rinci mengenai keputusannya ini pada pekan ini.
“Saya akan berbicara kepada Bangsa akhir pekan ini secara lebih rinci tentang keputusan saya. Untuk saat ini, izinkan saya menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua yang telah bekerja keras untuk melihat saya terpilih kembali,” kata Biden.
Harapan untuk Masa Depan Amerika
Mengakhiri pernyataannya, Biden menyampaikan keyakinannya bahwa tidak ada yang tidak bisa dicapai oleh Amerika selama dilakukan bersama-sama. Ia menekankan pentingnya persatuan dalam menghadapi tantangan dan mencapai tujuan bersama.
“Saya percaya hari ini seperti yang selalu saya lakukan: bahwa tidak ada yang tidak bisa dilakukan Amerika – ketika kita melakukannya bersama-sama. Kita hanya perlu mengingat bahwa kita adalah Amerika Serikat,” tutup Biden.
Dengan keputusan ini, fokus perhatian akan beralih pada siapa yang akan maju sebagai kandidat dari partai Demokrat untuk pemilihan presiden mendatang, sementara Biden akan menghabiskan sisa masa jabatannya untuk memastikan kelanjutan dari berbagai program dan kebijakan yang telah ia mulai. (Kumparan/Nada)