jurnalindo.com, Badan Penyediaan Perumahan (BP2P) Jawa 1 Direktorat Jenderal Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siap mengantarkan rumah susun (rusun) Polri yang tersebar di seluruh Indonesia.
BP2P Jawa 1 mengatakan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, sebanyak 20 unit rusun polisi yang siap serah telah dibangun sejak 2009 hingga 2018 dan telah memenuhi persyaratan.
Kepala BP2P Jawa 1 Firsta Ismet mengatakan, serah terima rusun polisi itu disepakati dalam Rapat Agenda Percepatan Penyerahan Rumah Susun (Rusun) Polri yang terdaftar di unit usaha Badan Penyediaan Perumahan Rakyat (BP2P) Jawa 1, Selasa (11/ 10). ) lalu.
Dilansir dari Antaranews.com, rapat ini dilaksanakan sehubungan dengan surat permohonan bantuan dari Asisten Kepala Kepolisian RI Bidang Logistik mengenai Revitalisasi Bangunan Rumah Susun Polri di Jajaran Satker Polri oleh BP2P Jawa 1, Ditjen Perumahan Kementerian PUPR.
“Dalam rapat itu disepakati ada 20 rusun yang sudah dibangun dari 2009 hingga tahun 2018 dan telah memenuhi syarat akan dilanjutkan proses serah terimanya.” katanya.
Selain itu, juga akan dilakukan pemeriksaan bersama terhadap tujuh apartemen yang akan diusulkan untuk kegiatan perbaikan, pemeliharaan, pengoperasian dan rehabilitasi pada tahun 2023.
Menurut Firsta Ismet, saat ini terdapat kesenjangan antara ketersediaan gedung atau apartemen dengan jumlah pegawai Polri. BP2P Jawa 1 berharap penyerahan terus dilakukan seiring dengan revitalisasi bangunan.
“Sehubungan dengan Surat Aslog Kapolri RI, BP2P Jawa 1 segera melakukan lelang dini terhadap tower yang akan direvitalisasi dan direncanakan pelaksanaan pekerjaannya akan mulai tahun 2023,” katanya.
Sementara itu Karo Faskon Asisten Logistik Kapolri Brigjen Pol M. Nor Didik Andiono mengatakan Polri segera menindaklanjuti hasil rapat tersebut dan berharap terus menjalin komunikasi dan koordinasi secara kontinu. (Slmn)
