JurnalIndo.com – Qatar, 13/12 – Albiceleste menang atas Belanda di perempat final, mengalahkan tim Louis van Gaal melalui adu penalti.
Kemenangan tersebut mendongkrak semangat mereka, yang akan mereka coba lanjutkan dengan momentum bagus melawan Kroasia.
Di sisi lain, Kroasia sekali lagi melampaui ekspektasi mereka sendiri, terutama setelah menyingkirkan Brasil, salah satu favorit juara Qatar 2022.
Baca Juga: Kesehatan Lengenda sepak bola Brazil Pele kian membaik
Tim Vatreni menampilkan organisasi pertahanan yang impresif yang mungkin bisa menyulitkan unit penyerang kelas dunia Argentina dari keterpurukan untuk menghidupkan kembali atmosfer final Piala Dunia seperti pada edisi 2018.
Argentina tidak menghadapi masalah cedera berat, namun pelatih Lionel Scaloni tak akan bisa menurunkan Gonzalo Montiel dan Marcos Acuna yang terkena skorsing.
Albiceleste kemungkinan memasang formasi 4-3-3 di mana Emiliano Martinez kembali menjaga gawang yang akan dilindungi duo bek tengah, Cristian Romero dan Nicolas Otamendi. Sementara Nahuel Molina akan mengisis sayap kanan pertahanan yang berseberangan dengan Nicolas Tagliafico yang berperang sebagai bek kiri.
Baca Juga: Persija Jakarta incar 3 poin penuh atas PSIS Semarang di Maguoharjo
Di lini tengah, Rodrigo de Paul yang menjadi pemain paling sibuk dan memiliki daya jelajah lari paling tinggi dalam skuad Argentina, akan bermitra dengan Enzo Fernandes dan Alexis Mac Allister.
Jika de Paul bekerja keras mencari, merebut dan mendistribusikan bola, maka Mac Allister dan Fernandez akan menjadi tenaga-tenaga kreatif yang diperlukan untuk memecah konsentrasi Kroasia dan membuka ruang kepada tim serang.
Di lini depan itu, Lionel Messi diperkirakan bermain di tengah yang diapit Julian Alvarez di kiri dan Angel di Maria di kanan. Dalam kata lain, Messi yang menjadi pencetak gol terbanyak dan pencipta peluang terbanyak Argentina akan menjadi jantung serangan Albiceleste.
Kroasia sendiri bebas dari masalah cedera, sehingga pelatih Zlatko Dalic bisa menurunkan siapa pun. Dia dipastikan memasang kekuatan penuh guna melawan Argentina.
Baca Juga: Pemerintah Amerika Serikat blokir 55 situs streaming ilegal Piala Dunia 2022 Qatar
Finalis Piala Dunia 2018 juga mungkin memasang formasi 4-3-3 di mana kiper Dominik Livakovic kembali dilindungi sistem empat bek pimpinan duo bek tengah, Josko Gvardiol dan Dejan Lovren di jantung pertahanan Kroasia.
Sementara kedua sayap pertahanan akan ditempati Borna Sosa sebagai bek kiri dan Josip Juranovic di sisi kanan. Kuartet pertahanan itu sudah siap menjinakkan Lionel Messi dan mitra-mitranya.
Tiga gelandang asal Kroasia kembali ditempati oleh trio Luka Modric, Marcelo Brozovic dan Mateo Kovacic. Brozovic akan bertarung lebih defensif, sedangkan Kovacic dan Modric harus lebih kreatif untuk mendukung serangan dan menciptakan peluang.
Di sepertiga terakhir, Ivan Perisic dan Mario Pasalic memulai di posisi melebar di kedua sayap. Sementara itu, Bruno Petkovic menjadi tumpuan serangan Kroasia.
