JurnalIndo.com – Jakarta, 19/07 – Ryan Giggs telah dibebaskan dari tuduhan menyerang pacarnya. Legenda Manchester United itu saat ini sedang berusaha menata kembali kehidupannya.
Giggs diadili karena menyerang mantannya Kate Greville dan saudara perempuannya Emma. Greville mengatakan dia awalnya memiliki hubungan yang baik dengan Giggs, menyebut pria berusia 48 tahun itu sebagai sahabat dan belahan jiwanya.
Tapi kemudian banyak hal berubah saat Giggs menjadi kasar dan kejam. Ryan Giggs sendiri telah membantah semua tuduhan terhadap dirinya.
Baca Juga: Ini Beberapa Pelatih Yang Cocok Gantikan Luis Mila di Persib Bandung Musim ini
Hakim Hilary Manley, dikutip BBC, mengatakan Giggs tidak bersalah atas penyerangan, pemukulan dan penyerangan terhadap Emma. Bahkan juri tidak mencapai putusan setelah lebih dari 20 jam pertimbangan.
Giggs absen dari sidang di Manchester Crown Court pada Selasa (18 Juli 2023) waktu setempat. Hakim juga setuju bahwa dia tidak harus hadir.
Jaksa Peter Wright KC mengatakan kepada Manchester Crown Court bahwa Crown Prosecution Service (CPS) sekarang tidak melanjutkan kasus tersebut. Dia mengatakan Kate Greville telah “menunjukkan keengganan” untuk memberikan bukti dalam persidangan ulang.
Baca Juga: Baru Pramusim Kiper Ini Bikin Ulah, Tempeleng Orang Hingga Masuk Rumah Sakit
Pengacara Chris Daw KC menyampaikan bahwa saat ini Giggs lega kasus sudah selesai. Pria asal Wales tersebut selanjutnya mau menata ulang hidup.
“Giggs sangat lega bahwa kasus ini akhirnya berakhir setelah hampir tiga tahun berjuang untuk membersihkan namanya,” kata Chris yang dikutip dari BBC.
“Dia sekarang bermaksud untuk membangun kembali kehidupan dan kariernya sebagai pria yang tidak bersalah,” sambungnya.
