Jurnalindo.com – Bagi umat Islam, kenajisan harus dihindari. Karena dalam agama Islam najis bisa menyebabkan ibadah tidak diterima . Apa saja jenis-jenis najis dalam Islam?
Oleh karena itu, mereka sebagai umat Islam wajib mengetahui jenis-jenis najis dalam Islam. Di bawah ini adalah uraian singkat tentang jenis-jenis najis dalam Islam.
- Najis Mukhaffafahatau najis ringan
Najis ringan adalah air seni anak di bawah usia dua tahun. Ini tergolong najis yang tergolong ringan, dan cara membersihkannya pun sangat mudah, cukup dengan membersihkan bagian tubuh atau bagian tubuh yang terkena air kecil.
Namun demikian najis ini meskipun relatif ringan lebih baik jika tidak terkena olehnya. Setelah membersihkan dari najis ringan ini, Anda harus membersihkan diri dengan air wudhu.
Baca Juga: Berbenah, Pengelola taman wisata alam Puntikayu berupaya tingkatkan pengunjung
Najis Mukhaffafah dapat dibersihkan dengan tiga cara, antara lain:
- Percikkan air pada area yang terkena najis, lalu mandi
- Mandi lalu berwudhu
- Basuh badan yang terkena air seni dengan sabun agar tidak tercium baunya, lalu berwudhu
- Najis Mutawwasithah
Najis Mutawwasithah atau najis yang sangat berat. Diantara yang najis adalah: kotoran manusia, darah haid, air mani, alkohol, kotoran hewan yang dilarang untuk dimakan, bangkai hewan kecuali bangkai manusia, ikan dan belalang.
Medium najis itu sendiri dibagi menjadi dua jenis:
- Najis Ainiyah yaitu najis yang terlihat, terasa dan berbau.
- Najis Hukmiyah yaitu najis yang tidak tampak seperti bekas air seni dan alkohol.
Untuk membersihkan diri dari Najis Mutawwasithah Anda harus mencucinya dengan air mengalir sampai kotorannya benar-benar hilang. Anda harus membersihkannya dengan baik tanpa bekas.
Cara menggunakan air mengalir, menggosok bagian tubuh yang terkena najis, bisa dibantu dengan menggunakan tanah atau debu. Setelah itu, basuh tubuh dengan air mengalir. Basuh badan dengan sabun hingga bersih.
Baca Juga: 77 UMKM meriahkan Makassar Culinary Night 2022
- Najis Mughallazah
Ketiga najis dari jenis-jenis najis dalam Islam yaitu Najis Mughallazah. Najis ini antara lain menyentuh atau disentuh babi, dan terkena air liur anjing baik sengaja atau tidak sengaja.
Ini tergolong najis berat. Untuk membersihkan dari kotoran ini, perlu untuk berkumur tujuh kali dengan air mengalir. Hilangkan juga dengan membasuh badan dengan sabun.
- Najis Lainnya
Selain jenis-jenis najis di atas, ada jenis najis lainnya, yaitu najis mafu atau najis yang diampuni. Mafu yang tidak perlu dicuci atau dibasuh. Misalnya menyentuh mayat yang tidak mengeluarkan cairan, mengeluarkan darah, atau keluar nanah dari kulit karena sakit.
(ara/rido)
