Jurnalindo.com – Menyusul hasil investigasi terkait komentar rasis yang dilontarkan sang pebalap Estonia ketika sesi livestreaming, tim pemuncak klasemen sementara Formula 1 Red Bull pada Selasa mengakhiri kontrak pebalap cadangan Juri Vips pada Selasa.
Red Bull kemudian melakukan skors terhadap pebalap berusia 21 tahun yang turun di Formula 2 itu menyusul video yang diunggah di media sosial memuat komentarnya ketika bermain game di platform Twitch. Atas bahasanya yang “sungguh tak bisa diterima”, Ia kemudian meminta maaf.
“Menyusul investigasi terhadap insiden online yang melibatkan Juri Vips, Oracle Red Bull Racing telah memutus kontrak Juri sebagai pebalap tes dan cadangan,” demikian pernyataan resmi tim di Twitter jelang Grand Prix Inggris.
“Tim tidak mendukung segala bentuk rasisme.”
Saat sesi latihan bebas pada Jumat di GP Spanyol, Vips telah membalap di Formula 2 bersama tim Hitech Grand Prix asal Inggris dan pada bulan lalu berada di balik kemudi mobil F1 Red Bull.
Red Bull saat ini memimpin klasemen pebalap dan konstruktor dan Vips tadinya disiapkan untuk mendukung juara dunia Max Verstappen dan Sergio Perez, demikian Reuters.
(ara/iva)