Jurnalindo.com-Hari guru Nasional diperingati setiap 25 November. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Guru, salah satunya dengan membagikan ucapan selamat hari guru melalui berbagai media sosial.
Ucapan selamat tersebut dapat dilakukan secara pribadi dengan menemui langsung guru kita, atau dengan menyelipkan ucapan selamat itu lewat hadiah yang kita berikan.
Peringatan tahunan ini adalah salah satu upaya agar kita tetap mengingat kebaikan guru, sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
Baca Juga: Gempa di Cianjur, PMI salurkan air bersih ke pos-pos pengungsian korban
“Tanpa guru yang mengajari kita banyak hal, tak mungkin kita bisa membedakan mana yang terbaik untuk kita lakukan. Maka dari itu, guru sangat besar jasanya, khususnya kepada saya” Tutur Lina Wafia selaku Komisioner Panwaslu Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep.
“Peringatan setiap tahun ini jangan hanya di jadikan sebagai seremonial semata. Kita harus benar-benar memantapkan hati bahwa guru adalah lentera yang darinya kita bisa merasakan terangnya ilmu pengetahuan” Tuturnya kembali kepada Jurnalindo.com ketika di temui di kantor Panwaslu Kecamatan Manding.
Baca Juga: Bantu Cerdaskan Otak, Ini Manfaat Menakjubkan Teh Rosemary
Ia juga mewanti-wanti supaya penghormatan dan penghargaan kepada guru tidak hanya selesai dengan memberikan ucapan Selamat Hari Guru Nasional. Harus ada langkah-langkah kongkrit agar guru mendapat tempat istimewah di hati juga di realitas sosial.
“Saya bisa sampai ketahap ini juga berkat didikan, support, dan juga doa guru-guru saya” Tambahnya.
Baca Juga: Zaskia Sungkar Merasakan Gempa Di Istanbul yang Membuatnya Terbangun dan Merinding
Mengingat peran guru sangat besar terhadap anak didiknya, maka sudah sewajarnya penghargaan dan penghormatan setinggi-tingginya kepada guru lebih dari sekedar peringatan menahun semata.
(Alfan/Jurnalindo.com)
