jurnalindo.com – Pati – Komunitas Kolektif Nyunggi Wakul dan Rangaswengi sukses menyelenggarakan pagelaran musik gigs dan visual art show yang bertajuk “Dendang Sowan” pada Minggu (5/6/2022) di Gedung Serbaguna Trimulyo, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Melalui “Dendang Sowan”, komunitas asal Pati Selatan itu berupaya ingin membangkitkan semangat bermusik para musisi usai pandemi COVID-19.
Selain itu, “Dendang Sowan” juga menjadi wadah para musisi lintas wilayah terkhususnya di Kabupaten Pati agar saling bertemu dalam satu titik dan menciptakan pertunjukan yang menarik.
Dalam unggahan akun instagram @nyunggi.wakul, komunitas itu mengajak para penikmat musik untuk meruntuhkan perkara beda selera, dangdut koplo atau goyang seksi biduan yang biasanya jadi ajang pertengkaran antar desa atau bahkan kecamatan. Diharapkan perkara tersebut dapat runtuh dan melebur menjadi satu dalam sukacita perbedaan.
Mereka mengajak para penikmat musik dari berbagai genre untuk ikut menyuarakan perdamaian.
“Buka lebar gendang telingamu, dengarkan lah kita semua menyuarakan perdamaian. Dalam sebuah tempat dimana tubuh kita akan bertabrakan tanpa harus saling mengecam dan menyimpan dendam, ” tulisnya.
Sederet band yang ikut berpartisipasi ialah MCPR, Kendeng Squad, Story Of Victory, Criminal Chaos, Antagonis Hardcore, Balungan Pride, Disturb, dan Brsckher.
Belajar, Bersuara, Bersaudara, Berbagi. Bersama Sambung dulur, sambung roso. Mari kita berdendang!
(jurnalindo/rn)
