jurnalindo.com – Tangerang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang, Banten, mengusulkan Rp182 miliar lebih untuk anggaran penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) serentak di tahun 2024 mendatang.
Ketua KPU Kabupaten Tangerang, M. Ali Zaenal Abidin di Tangerang, Senin mengatakan usulan anggaran itu pilkada di tahun 2024 ini mengalami kenaikan dibanding realisasi penetapan anggaran pilkada di tahun 2018 yang hanya mencapai Rp110 miliar.
“Terkait Pilkada Serentak pada tahun 2024, dimana KPU itu sudah mengusulkan anggaran kepada pemerintah daerah yaitu sekitar Rp182.029.100.000 atau naik dibanding realisasi anggaran hibah Pilkada Kabupaten Tangerang, tahun 2018 sebesar Rp110 miliar,” katanya.
Ia menjelaskan, kenaikan anggaran hibah pilkada tahun 2024, didasari atas adanya kenaikan satuan harga barang dan jasa serta adanya penambahan jumlah TPS dan pengadaan Alat Pelindung Diri (APD).
“Dengan asumsi ada sekitar 5.626 tempat pemungutan suara (TPS), sebelumnya hanya ada kurang lebih 4.513 TPS. Karena Pandemi COVID-19 setiap TPS yang tadinya bagi 800 pemilih kini hanya 500 pemilih di setiap TPS, jadi bertambah juga petugasnya,” jelasnya.
Kemudian, Ia juga menerangkan, dalam penambahan anggaran Pilkada tahun 2024 nanti dipengaruhi oleh adanya masa Pandemi COVID-19. Dimana, ada beberapa penambahan barang perlengkapan protokol kesehatan seperti APD dan yang lainnya.
“Penambahan anggaran biaya APD untuk petugas TPS dengan anggaran di atas 20 miliar. Termasuk adanya kenaikan anggaran pembayaran panitia TPS, dimana saat ini jumlah TPS ada penambahan, maka petugas TPS pun ada penambahan juga,” kata dia.
(ara/reno)
