Jurnalindo.com, Kaltim – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) stasiun Balikpapan telah menemukan tujuh titik panas yang tersebar di Kaltim, sehingga diharapkan pihak terkait segera menindaklanjuti perbaikan tersebut.
“Tujuh titik panas terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga 17.00 WIB,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Erika Mardiyanti di Balikpapan.
Sebaran titik api juga telah diserahkan ke instansi terkait, khususnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kaltim dan wilayah afiliasinya untuk diproses lebih lanjut.
Pekan lalu, pihaknya juga menemukan sebanyak 22 titik api yang tersebar di lima provinsi/kota dan segera memberi tahu pihak terkait, agar titik api tersebut padam setelah ditangani.
Baca Juga: BMKG Peringatkan cuaca ekstrem akibat gelombang atmosfer aktif
Sedangkan tujuh titik panas yang terpantau hari ini, katanya, berada di titik koordinat berbeda, meskipun ada yang masih dalam kecamatan maupun kabupaten yang sama.
Sebaran titik panas yang terdeteksi hari ini berada pada tiga kabupaten, yakni di Kabupaten Berau dan Kutai Kartanegara masing-masing ada satu titik panas, kemudian Kabupaten Kutai Timur terdeteksi ada lima titik panas.
Rinciannya adalah di Kabupaten Berau yang yang terdeteksi satu titik panas, berada di Kecamatan Sambaliung yang memiliki tingkat kepercayaan menengah, pada koordinat 117.4505 bujur dan 2.09 lintang.
Di Kabupaten Kutai Kartanegara yang juga terdeteksi satu titik panas, berada di Kecamatan Samboja dengan tingkat kepercayaan menengah, pada koordinat 116.9404 bujur dan -0.6968 lintang.
Baca Juga: BMKG Prekdiksi Sulawesi Tengara Berawan
“Sedangkan di Kabupaten Kutai Timur yang terdeteksi lima titik panas, tersebar pada dua kecamatan, yakni empat titik berada di Kecamatan Bengalon dan satu titik di Kecamatan Kaubun. Semua titik panas tersebut memiliki tingkat kepercayaan menengah,” kata Erika. (Ara/Amnan)
