Jurnalindo.com, – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membeberkan alasan mengapa kiper diaspora Maarten Paes tidak masuk dalam skuad timnas Indonesia untuk pertandingan melawan Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan berhadapan dengan Vietnam dalam laga krusial Grup F pada 21 dan 26 Maret 2024. Sejumlah pemain diaspora termasuk Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen dipanggil oleh pelatih Shin Tae-yong, setelah proses naturalisasi mereka disetujui oleh Komisi X DPR RI.
Namun, Maarten Paes, yang juga akan dinaturalisasi, tidak masuk dalam skuad. Erick Thohir menjelaskan bahwa hal ini terjadi karena batas waktu pendaftaran pemain untuk pertandingan tersebut jatuh pada tanggal 13 Maret, sedangkan tanggal 11 Maret merupakan hari libur. Oleh karena itu, mereka berupaya memaksimalkan waktu untuk proses naturalisasi dan berencana untuk mengangkat sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada tanggal 13 Maret.
Namun, kehadiran Maarten Paes untuk proses naturalisasi tersebut terhalang karena sedang berlangsungnya pertandingan Major League Soccer (MLS). Sehingga, kemungkinan Maarten baru dapat memperkuat timnas Indonesia pada pertengahan tahun jika proses naturalisasi di FIFA lancar.
Erick juga menyatakan bahwa pemain lain seperti Nathan lebih berpeluang untuk tampil melawan Vietnam karena proses naturalisasi mereka sudah selesai dan hanya tinggal mengambil sumpah WNI. Meskipun demikian, Erick menegaskan bahwa siapa pun pemain yang dipanggil, semua siap membantu timnas Indonesia menciptakan sejarah dalam perjalanannya di dunia sepakbola internasional.
Dengan begitu, meskipun kehadiran Maarten Paes untuk pertandingan melawan Vietnam harus ditunda, semangat dan komitmen seluruh skuad timnas Indonesia tetap terjaga untuk mencapai hasil terbaik dan mengukir sejarah yang gemilang dalam kompetisi Piala Dunia 2026. (Nada/Kompas)
