Jurnalindo.com, – Airin Rachmi Diany, Ketua Bidang Perempuan DPP Partai Golkar dan caleg DPR terpilih dari dapil III Banten, menyatakan kesiapannya untuk mundur dari pencalegan jika ditetapkan sebagai calon Gubernur Banten 2024. Pernyataan tersebut disampaikan saat ia menyerahkan formulir pendaftaran penjaringan bacalon Gubernur Banten di Kantor DPW NasDem Banten pada Senin (6/5).
“Yang pasti saya ikuti mekanisme aturan yang berlaku. Kalau nanti harus mundur ya siap untuk mundur,” ujar Airin. Namun, ia menegaskan bahwa belum ada keputusan resmi karena putusan PKPU-nya juga belum keluar.
Airin, yang merupakan kader Partai Golkar, menjelaskan alasan kehadirannya di NasDem. Menurutnya, kolaborasi antarpartai merupakan langkah yang penting karena pengalaman menunjukkan bahwa kerja sama adalah kunci kesuksesan. Ia juga telah menjajaki kerjasama dengan berbagai partai politik, termasuk PDIP, PKB, PAN, dan PSI.
Meskipun telah menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Provinsi Banten, Airin menegaskan bahwa ia tidak akan masuk ke kabinet Prabowo-Gibran jika terpilih sebagai calon Gubernur Banten. Baginya, amanah adalah hakikat dari sebuah jabatan, dan fokusnya saat ini adalah pada Pilgub Banten.
Sebagai caleg DPR terpilih dari dapil III Banten, Airin berhasil meraih suara terbanyak dengan perolehan 302.878 suara. Dapil Banten III meliputi wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Tangerang Selatan, dengan total 10 kursi yang disediakan untuk DPR Provinsi Banten.
Keputusan Airin untuk siap mundur dari pencalegan jika ditunjuk sebagai calon Gubernur Banten menunjukkan komitmen dan integritasnya dalam mengikuti proses demokratis dan menghormati aturan yang berlaku. (Kumparan/Nada)
