Jurnalindo.com – Jakarta, 11/12 – Perusahaan keamanan siber global Fortinet mengumumkan peningkatan investasi dan membuka kantor baru di Jakarta untuk memenuhi peningkatan kebutuhan akan solusi keamanan siber di sektor publik, manufaktur, telekomunikasi, dan layanan keuangan.
“Seiring akselerasi digitalisasi di Indonesia, semua jenis ancaman siber menjadi makin jamak. Dari Cybercrime-as-a-Service (CaaS) hingga serangan ransomware berdampak luas yang mengincar semua jenis perusahaan, volume dan variasi ancaman siber akan terus menyebabkan perusahaan selalu waspada,” kata Edwin Lim, Country Director Fortinet Indonesia dalam siaran resmi, Minggu.
“Ekspansi kehadiran kami di Indonesia akan lebih lanjut membantu upaya kami mendukung pelanggan untuk mengatasi kebutuhan keamanan siber mereka di masa kini maupun masa depan,” ujar Edwin.
Kantor baru Fortinet di Jakarta menampilkan Customer Briefing Center (CBC) dan Executive Briefing Center (EBC) yang memamerkan inovasi keamanan siber dan jaringan terbaru Fortinet, termasuk FortiGate Next-Generation Firewall (NGFW), Secure SD-WAN, Universal ZTNA, dan FortiGuard AI-powered Peralatan Layanan Keamanan.
Baca Juga: Konsep Strategi Keamanan Siber Nasional Telah Disiapkan BSSN
Melalui CBC dan EBC, Fortinet dan mitranya dapat mendemonstrasikan dengan lebih baik bagaimana mereka mendorong evolusi keamanan siber dan konvergensi jaringan dan keamanan.
Edwin menjelaskan bahwa ruang kantor baru yang lebih besar di MH Thamrin, Jakarta, akan membantu Fortinet mengakomodasi tenaga kerja yang terus bertambah dan membangun ruang pelatihan khusus yang berfokus pada peningkatan keterampilan dan pelatihan karyawan, mitra, dan talenta keamanan siber potensial.
Dengan demikian, Fortinet akan memiliki akses ke lebih banyak pelatihan langsung melalui lokakarya teknis seperti Fast Track dan CyberRange sebagai bagian dari komitmen mereka untuk menjembatani kesenjangan keahlian keamanan siber di Indonesia dalam menghadapi lanskap ancaman siber yang terus berkembang.
“Dengan investasi dan ekspansi ini, Fortinet berharap dapat membangun momentum pertumbuhan di negara ini dan membantu pelanggan kami berakselerasi secara aman menyambut visi digitalisasi Indonesia,” kata Peerapong Jongvibool, Vice President Fortinet untuk kawasan Southeast Asia dan Hong Kong.
Baca Juga: Begini cara bangun ketahanan siber perusahaan
Saat ini, Fortinet telah bekerja sama dengan pelaku industri minuman, tembakau, dan makanan ringan di Jawa Barat dan Jawa Timur untuk menyediakan solusi keamanan jaringan dan cloud yang sejalan dengan upaya digitalisasi ekonomi berdasarkan roadmap Indonesia 4.0 standing. (jurnalindo/salman)
