jurnalindo.com – Jakarta, 14/12 – Studio Ghibli telah mengumumkan proyek terbarunya dari pembuat film legendaris Hayao Miyazaki, berjudul How Do You Live.
Seperti yang ditayangkan oleh Variety pada hari Rabu, film fitur tersebut akan tayang di bioskop Jepang pada 14 Juli tahun depan. Belum ada detail lebih lanjut yang diumumkan, meskipun Studio Ghibli telah merilis sketsa makhluk mirip burung tersebut.
Film tersebut, berdasarkan buku Genzaburo Yoshino tahun 1937 dengan judul yang sama, bercerita tentang seorang anak laki-laki berusia 15 tahun yang, dengan bantuan pamannya, memulai pencarian perkembangan spiritual, kemiskinan, dan makna hidup. Nasihat itu disampaikan kepadanya dari buku harian.
Pemenang Oscar Miyazaki telah lama menyebut How Do You Live sebagai salah satu buku favoritnya dan mengumumkan pada 2017 bahwa ia akan mengadaptasinya untuk layar lebar. Terjemahan bahasa Inggris dari buku tersebut pertama kali diterbitkan pada tahun 2021 dengan pengantar oleh Neil Gaiman.
Sampul terjemahan berbunyi, “Bagaimana Anda Hidup?” Diceritakan dalam dua suara, yang pertama adalah Copper, berusia 15 tahun, yang menghadapi perubahan besar yang tak terelakkan setelah kematian ayahnya, termasuk pengkhianatannya sendiri terhadap sahabatnya.
Baca Juga: Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang film terbaru yang wajib kalian tonton di bintangi oleh
Di antara episode-episode cerita Copper, ketika Copper mulai melihatnya, pamannya menulis dia dalam sebuah jurnal, berbagi pengetahuan dan memberikan nasihat tentang pertanyaan-pertanyaan besar dalam hidup.
Sepanjang cerita, Tembaga, seperti namanya Copernicus, menatap bintang-bintang dan menggunakan penemuannya tentang langit, bumi, dan sifat manusia untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana dia akan hidup.
Studio Ghibli baru-baru ini membuka taman hiburan berdasarkan kreasi Miyazaki, menampilkan wahana dan atraksi yang terinspirasi dari film seperti My Neighbor Totoro dan Princess Mononoke. Sebuah adaptasi panggung dari The Royal Shakespeare Company “My Neighbor Totoro” juga baru dibuka di London, Inggris.
Studio tersebut juga berkolaborasi dengan Lucasfilm bulan lalu dalam animasi pendek Baby Yoda, yang mempertemukan Grogu dari “The Mandalorian” dan kelinci debu batu bara antropomorfik dari Miyazaki’s “Spirited Away”. (jurnalindo/salman)
