Jurnalindo.com – Pernahkah Anda mengalami kondisi dimana saat menyikat gigi anak, tidak sengaja pasta gigi justru ditelan oleh anak.
Rasa khawatir bercampur panik pasti kerap menghinggapi, namun benarkah kondisi ini membahayakan sehingga Anda perlu khawatir?
Dokter gigi Ratu Mirah Afifah mengatakan terlalu sering menelan pasta gigi dapat mengakibatkan fluorosis di mana terjadi perubahan warna atau bintik-bintik pada email gigi.
Baca Juga: Tips Jalani Hamil Anak Kembar Ala Anisa Rahma
“Kondisi gigi kebanyakan flourida, bisa muncul bercak putih,” ujar Ratu Mirah seperti dilansir dari antaranews.
Kondisi ini jika dibiarkan terlalu sering maka gigi bisa berwarna cokelat dan kemudian menjadi rapuh.
Selain itu, jangan lupa untuk mendampingi anak saat menyikat gigi sehingga orang tua bisa memantau prosesnya dan mencegah anak menelan pasta gigi.
Ia juga mengingatkan orang tua untuk mengajari anak cara menyikat gigi yang benar, yakni gerakan memutar dengan tekanan yang tidak terlalu keras.
Menggosok gigi terlalu keras bisa melukai gusi dan gigi.
“Jangan seperti menyikat toilet,” seloroh dia. “Karena plak itu sebenarnya lembut, tapi kalau sudah keras harus ke dokter gigi.”
Baca Juga: Anak Atta dan Raffi Ahmad Cipung dan Ameena menjadi Sorotan Netizen
Durasi menyikat gigi juga tidak perlu terlalu lama, cukup dua menit untuk membersihkan seisi rongga mulut.
Jumlah pasta gigi yang harus dipakai setiap kali menyikat gigi biasanya seukuran kacang polong. Jangan lupa ratakan ke seluruh bulu sikat sebelum mulai menggosok gigi.
(Nawa)
