Jurnalindo.com – Kurma ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Buah yang selalu populer di bulan Ramadhan ini diketahui dapat memperkuat sistem saraf untuk meningkatkan kesehatan jantung dan mata.
Selain itu, kurma adalah sumber yang kaya serat, kalium dan kalsium. Buah dari Timur Tengah yang beriklim tropis dan gurun ini memiliki banyak jenis, antara lain buah Safawi yang manis dan berdaging, Khudris yang berwarna hijau tidak rata namun kenyal, dan Medjool yang berair atau dikenal dengan sebutan ratu kurma.
Buah yang enak ini biasa dihidangkan saat sarapan karena kandungan karbohidratnya yang tinggi, sehingga dapat memulihkan energi, membantu mengisi kembali asupan karbohidrat, dan menekan keinginan makan makanan yang mengandung gula.
Baca Juga: Beberapa Hukum Mengahadiri Undangan yang Wajib di ketahui
Berikut beberapa manfaat buah yang kaya akan asam amino dan vitamin A, B, dan C, serta banyak dari mineral tersebut.
- Membantu Anda merasa kenyang lebih lama
Kurma adalah buah yang kaya serat makanan larut, terutama pektin. Serat ini menarik air dan meningkatkan fluiditas isi perut, sehingga memperpanjang waktu yang Anda habiskan di perut dan memberikan perasaan kenyang. Dengan makan kurma, Anda akan memiliki kontrol lebih atas nafsu makan dan tetap kenyang untuk waktu yang lebih lama.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Studi menunjukkan bahwa kurma memiliki efek merangsang pada sistem kekebalan tubuh. Efek kurma dikaitkan dengan kandungan beta-glukan, polisakarida, yang merupakan jenis karbohidrat terbaik dan paling kompleks yang direkomendasikan dokter untuk dimakan.
Baca Juga: Beberapa Cara Mudah Merawat Helm Saat Musim Hujan
Selain itu, kurma juga mengandung senyawa fenolik dan karotenoid dalam jumlah tinggi (keduanya memiliki sifat melawan kanker) serta vitamin, yang diyakini berperan dalam mendukung sistem kekebalan tubuh berkat efek antimikroba dan antioksidannya.
- Mengurangi konsumsi gula
Setelah lama kelaparan akibat puasa, tubuh kita mengarahkan kita ke sumber karbohidrat tinggi, makanan manis, sehingga gula darah bisa cepat kembali normal. Namun, untuk mencegah kenaikan berat badan dan menghindari penyimpangan terkait gula darah, sebaiknya konsumsi buah yang mengandung gula alami (bukan pemanis/gula buatan).
- Mencegah sembelit
Makanan seperti kurma yang kaya serat memiliki peran penting dalam pola makan yang sehat. Agar semuanya berjalan lancar, ahli gizi merekomendasikan makan setidaknya 20 hingga 30 gram serat per hari.
Penelitian telah menunjukkan bahwa peningkatan asupan serat meningkatkan volume tinja dan mempersingkat waktu transit usus, yang membantu mencegah sembelit yang ditakuti. Di bulan Ramadhan, Anda bisa memanfaatkan kandungan kaya serat kurma untuk membantu pencernaan dan mencegah sembelit, yang merupakan efek samping dari pengurangan asupan makanan dan air saat berpuasa.
- Baik untuk kesehatan jantung
Kurma dikenal sebagai sumber kalium yang sangat baik, mineral penting yang bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium terlibat dalam memastikan konduksi saraf, mengatur denyut nadi dan tekanan darah.
Penelitian telah mengungkapkan bahwa diet kaya kalium membantu menurunkan tekanan darah, menjaga kesehatan jantung, dan mengurangi risiko stroke.
- Mencegah penyakit mata karena usia
Kurma juga mengandung senyawa yang membantu menghentikan perkembangan penyakit mata terkait usia. Penelitian telah menunjukkan bahwa kurma adalah sumber kuat zeaxanthin dan lutein, dua jenis karotenoid yang ditemukan di jaringan mata yang memiliki sifat antioksidan.
Oleh karena itu, senyawa ini dianggap bermanfaat dalam mencegah perkembangan katarak dan degenerasi makula pada lansia.
- Sumber energi dan meningkatkan fungsi sistem saraf
Kurma, yang mengandung vitamin B1, vitamin B2 dan niasin (B3) dalam kadar sedang, serta vitamin B6, membantu kita memenuhi kebutuhan vitamin B harian kita. Vitamin B di atas terlibat dalam metabolisme karbohidrat, protein dan lemak, yaitu memperoleh energi dari nutrisi ini.
Kurma juga memainkan peran penting dalam fungsi sistem saraf yang sehat. Ketika vitamin ini kekurangan, tubuh lebih cenderung mengeluh fluktuasi, penurunan tingkat energi, kelelahan dan masalah dengan konsentrasi.
- Baik untuk menguatkan tulang
Ketika berbicara tentang kesehatan tulang, mineral pertama yang terlintas dalam pikiran adalah kalsium. Penyerapan kalsium sama pentingnya dengan asupannya. Kalsium dan fosfor adalah dua mineral yang bekerja sama untuk melindungi kesehatan tulang, dan penyerapannya meningkat ketika dikonsumsi bersamaan.
Baca Juga: Tunjangan Baru ASN Yakni Tunjangan Daya Tahan Tubuh
Makan kurma, yang mengandung mineral seperti kalsium, magnesium dan seng, serta fosfor setiap hari, membantu meningkatkan kesehatan tulang dan mencegah kondisi seperti osteoporosis. Meskipun nilai gizi kurma tergantung pada jenisnya, apakah segar atau kering, tingkat kematangan dan kondisi pertumbuhannya, kurma adalah bintang nutrisi.
