Pemilih Pemula, Perekaman e-KTP di Pati Baru 5 Ribu

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pati menyebut yang sudah perekaman e-KTP untuk pemilih pemula (17 tahun) baru 5 ribu.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pati menyebut yang sudah perekaman e-KTP untuk pemilih pemula (17 tahun) baru 5 ribu.

Jurnalindo.com, – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pati menyebut yang sudah perekaman e-KTP untuk pemilih pemula (17 tahun) baru 5 ribu. Angka tersebut masih jauh dari target yang harus diselesaikan.

Plt Disdukcapil Pati Sutikno Edy melalui Kepala Bidang (Kabid) Analisis Kebijakan Pendaftaran Penduduk, Maria Ulfa mengatakan bahwa jumlah perekaman e-KTP yang harus dikejar sebelum Pemilihan Umum (Pemilu) 24 Februari 2024 mendatang sebanyak 16 Ribu.

“ Sementara ini pemilih Pemula yang belum perekaman e-KTP sebanyak 11 ribu,” paparnya saat dikonfirmasi tim jurnalindo belum lama ini.

Agar mencapai target yang ditentukan, dirinya menerapkan strategi yakni menjemput bola dengan melakukan roadshow ke tempat Sekolah, Desa-desa agar target tersebut dapat selesai sebelum waktu pemilu.

“Targetnya sebelum pemungutan bisa rampung pemilih pemula mempunyai KTP. Upayanya dengan menyisir ke sekolah-sekolah hingga Ponpes di Pati,” jelas dia.

Lanjut Ulfa jumlah data tersebut yang dijadikan acuan bersumber dari Data Pokok Pendidikan (Dapodik), Pasalnya pemilih pemula didominasi anak-anak sekolah. Sehingga diluar dapodik kita tidak tahu.

“ pemilih pemula kebanyakan dari anak sekolah sehingga perekaman e-KTP ini berdasarkan dari dapodik itu data anak kan data anak sekolah, kalau di luar anak sekolah ya tidak tahu jumlahnya ” ucapnya

Berbeda dengan data yang dimiliki dari KPU Kabupaten Pati, ada sebanyak 21 ribu pemilih pemula yang yang harus perekaman e-KTP. Sedangkan dari Disdukcapil sendiri mendapatkan data tersebut dari Kementerian Pendidikan.

“kita mendapatkan data itu kemarin disandingkan dengan kementerian Pendidikan, sehingga lebih gampang kita masuk ke Sekolahan,” pungkas dia (Juri/Jurnal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *