JurnalIndo.Com – Bintang film dewasa asal Inggris, Bonnie Blue, kembali menjadi sorotan setelah nekat mendatangi Stadion City Ground milik Nottingham Forest, meski telah dijatuhi larangan masuk seumur hidup oleh klub. Aksi ini terjadi saat laga antara Nottingham Forest melawan Leicester City, Minggu (11/5/2025).
Bonnie Blue, yang memiliki nama asli Tia Emma Billinger, sebelumnya mendapat sanksi larangan masuk stadion karena dianggap berencana melakukan aksi tak senonoh untuk “menghibur” para penggemar. Ia sempat mempromosikan kedatangannya ke laga Nottingham Forest lewat media sosial.
“Saya baru-baru ini pergi ke laga Nottingham Forest. Sebelumnya saya menulis di medsos, ‘halo semuanya, saya akan datang langsung ke stadion, mari berjumpa di sana’,” ungkap Bonnie soal insiden awal yang membuatnya dicekal.
“Setelah sampai stadion, saya langsung didatangi petugas keamanan. Mereka mengecek tiket saya dan saya diantar keluar stadion,” tambahnya.
Pihak keamanan lantas memberi tahu Bonnie bahwa ia dilarang hadir di stadion seumur hidup. Bonnie pun merasa dirinya diperlakukan tidak adil.
“Apa ini karena saya seorang bintang film dewasa? Saya merasa diskriminasi,” tegasnya.
Meski dilarang, Bonnie justru kembali mencuri perhatian publik saat laga Nottingham Forest kontra Leicester City di awal Mei. Ia datang ke City Ground mengenakan busana minim berbahan denim putih, dan membagikan unggahan satir di akun Instagram miliknya.
“Nottingham Forrest? Lebih seperti nutinmy bush,” tulisnya, menyematkan permainan kata vulgar untuk mengolok-olok nama klub.
Belum jelas apakah Bonnie berhasil masuk ke dalam stadion atau hanya berada di luar untuk membuat konten. Hingga kini, pihak Nottingham Forest belum memberikan komentar resmi terkait pelanggaran larangan tersebut.
Bonnie Blue sendiri bukan nama asing di dunia hiburan dewasa Inggris. Wanita 26 tahun asal Nottingham ini dikenal sebagai sosok kontroversial. Ia bahkan sempat mengklaim memecahkan rekor dunia untuk berhubungan seks dengan 1.057 pria dalam satu hari pada Januari 2025, sebuah aksi yang menimbulkan gelombang kecaman dan sorotan luas di media.
Insiden ini menambah daftar panjang kontroversi seputar perilaku selebriti dunia maya di ruang publik, sekaligus membuka perdebatan mengenai batas antara kebebasan berekspresi dan aturan perilaku di tempat umum.
Jurnal/Mas