
Cara membuat riwayat hidup adalah proses penyusunan dokumen yang menyoroti kualifikasi, pengalaman, dan keterampilan seseorang untuk tujuan melamar pekerjaan.
Riwayat hidup sangat penting karena:
- Membantu pelamar menonjol dari kandidat lain
- Menyediakan informasi yang ringkas dan komprehensif tentang kualifikasi pelamar
- Meningkatkan peluang pelamar untuk diundang wawancara
Dalam membuat riwayat hidup, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Buatlah riwayat hidup yang disesuaikan dengan setiap pekerjaan yang dilamar
- Gunakan kata-kata kunci yang relevan dengan bidang pekerjaan yang diinginkan
- Tulislah riwayat hidup dengan jelas, ringkas, dan menarik
- Periksa kembali riwayat hidup untuk memastikan tidak ada kesalahan
Cara Membuat Riwayat Hidup
Riwayat hidup merupakan dokumen penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan. Berikut ini adalah 7 aspek penting dalam membuat riwayat hidup:
- Ringkas
- Relevan
- Jujur
- Profesional
- Tertata
- Menarik
- Bebas Kesalahan
Aspek-aspek tersebut saling berkaitan dan sangat penting diperhatikan saat membuat riwayat hidup. Riwayat hidup yang ringkas dan relevan akan memudahkan perekrut untuk memahami kualifikasi dan pengalaman pelamar. Riwayat hidup yang jujur dan profesional akan membangun kepercayaan perekrut pada pelamar. Riwayat hidup yang tertata dan menarik akan membuat perekrut lebih tertarik untuk membaca riwayat hidup pelamar. Sementara itu, riwayat hidup yang bebas kesalahan akan menunjukkan bahwa pelamar adalah orang yang teliti dan memperhatikan detail.
Ringkas
Dalam “cara membuat riwayat hidup”, aspek “Ringkas” sangatlah penting. Riwayat hidup yang ringkas memudahkan perekrut untuk membaca dan memahami kualifikasi serta pengalaman pelamar. Hal ini dikarenakan perekrut biasanya memiliki banyak lamaran pekerjaan yang harus dibaca, sehingga mereka tidak memiliki banyak waktu untuk membaca riwayat hidup yang panjang dan bertele-tele.
Riwayat hidup yang ringkas biasanya terdiri dari 1-2 halaman saja. Dalam menulis riwayat hidup yang ringkas, pelamar harus fokus pada informasi yang paling relevan dan penting saja. Pelamar dapat menggunakan kata-kata kunci yang relevan dengan bidang pekerjaan yang diinginkan, serta menggunakan poin-poin atau daftar untuk membuat informasi lebih mudah dibaca.
Selain memudahkan perekrut, riwayat hidup yang ringkas juga bermanfaat bagi pelamar sendiri. Riwayat hidup yang ringkas membuat pelamar lebih fokus pada kualifikasi dan pengalaman yang paling relevan, sehingga mereka dapat lebih mudah mengidentifikasi pekerjaan yang sesuai dengan keahlian mereka.
Relevan
Dalam “cara membuat riwayat hidup”, aspek “Relevan” sangatlah penting karena membantu perekrut untuk melihat dengan cepat apakah kualifikasi dan pengalaman pelamar sesuai dengan kebutuhan pekerjaan yang dilamar.
-
Fokus pada Kualifikasi dan Pengalaman yang Relevan
Pelamar harus fokus pada kualifikasi dan pengalaman yang paling relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Hal ini dapat dilakukan dengan membaca deskripsi pekerjaan dengan cermat dan mengidentifikasi kata kunci yang relevan. Pelamar kemudian dapat memasukkan kata kunci tersebut ke dalam riwayat hidup mereka, serta menyoroti kualifikasi dan pengalaman yang sesuai dengan persyaratan pekerjaan.
-
Sesuaikan Riwayat Hidup dengan Setiap Pekerjaan yang Dilamar
Pelamar harus menyesuaikan riwayat hidup mereka dengan setiap pekerjaan yang mereka lamar. Hal ini berarti menyoroti kualifikasi dan pengalaman yang paling relevan dengan setiap pekerjaan, serta menggunakan kata kunci yang berbeda sesuai dengan kebutuhan pekerjaan. Dengan menyesuaikan riwayat hidup mereka, pelamar dapat meningkatkan peluang mereka untuk diundang wawancara.
-
Tunjukkan Hasil dan Pencapaian
Saat menyoroti kualifikasi dan pengalaman yang relevan, pelamar harus menunjukkan hasil dan pencapaian mereka. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan angka dan metrik untuk mengukur kesuksesan mereka. Dengan menunjukkan hasil dan pencapaian mereka, pelamar dapat membuktikan kepada perekrut bahwa mereka memiliki keterampilan dan pengalaman yang diperlukan untuk pekerjaan yang dilamar.
-
Hindari Informasi yang Tidak Relevan
Pelamar harus menghindari memasukkan informasi yang tidak relevan ke dalam riwayat hidup mereka. Hal ini termasuk informasi pribadi, seperti usia, jenis kelamin, atau status pernikahan. Pelamar juga harus menghindari memasukkan pengalaman atau kualifikasi yang tidak relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Dengan fokus pada informasi yang relevan, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang lebih ringkas dan efektif.
Dengan memperhatikan aspek “Relevan” dalam “cara membuat riwayat hidup”, pelamar dapat meningkatkan peluang mereka untuk diundang wawancara dan mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan.
Jujur
Dalam “cara membuat riwayat hidup”, aspek “Jujur” sangat penting karena membantu membangun kepercayaan antara pelamar dan perekrut. Perekrut ingin tahu bahwa informasi yang disajikan dalam riwayat hidup akurat dan dapat dipercaya. Riwayat hidup yang jujur juga menunjukkan integritas dan etos kerja pelamar.
-
Akurasi Informasi
Semua informasi yang disajikan dalam riwayat hidup harus akurat, termasuk informasi pribadi, kualifikasi, dan pengalaman. Pelamar tidak boleh membesar-besarkan atau memalsukan informasi apa pun. Perekrut dapat dengan mudah memverifikasi informasi yang disajikan dalam riwayat hidup, sehingga penting untuk bersikap jujur dan transparan.
-
Keaslian Pengalaman dan Kualifikasi
Pelamar hanya boleh menyertakan pengalaman dan kualifikasi yang sebenarnya mereka miliki. Perekrut dapat mengetahui jika pelamar memalsukan atau melebih-lebihkan pengalaman atau kualifikasi mereka. Hal ini dapat merusak reputasi pelamar dan mengurangi peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan.
-
Hindari Plagiarisme
Pelamar tidak boleh menjiplak riwayat hidup orang lain atau menggunakan template yang sudah jadi. Riwayat hidup harus mencerminkan pengalaman dan kualifikasi pelamar sendiri. Plagiarisme dapat dengan mudah dideteksi oleh perekrut dan dapat merusak kredibilitas pelamar.
-
Konsistensi Informasi
Informasi yang disajikan dalam riwayat hidup harus konsisten di seluruh dokumen. Hal ini termasuk informasi pribadi, kualifikasi, pengalaman, dan referensi. Inkonsistensi dapat menimbulkan keraguan dan mengurangi kredibilitas pelamar.
Dengan memperhatikan aspek “Jujur” dalam “cara membuat riwayat hidup”, pelamar dapat membangun kepercayaan dengan perekrut dan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan.
Profesional
Dalam “cara membuat riwayat hidup”, aspek “Profesional” sangatlah penting untuk menunjukkan kepada perekrut bahwa pelamar adalah orang yang serius dan berkomitmen terhadap kariernya. Riwayat hidup yang profesional akan membuat perekrut lebih tertarik untuk membaca riwayat hidup pelamar dan mempertimbangkan mereka untuk pekerjaan yang dilamar.
-
Bahasa dan Nada yang Profesional
Bahasa dan nada yang digunakan dalam riwayat hidup harus profesional dan formal. Hindari menggunakan bahasa gaul, singkatan, atau bahasa yang terlalu santai. Gunakan kalimat yang jelas, ringkas, dan mudah dibaca.
-
Tata Letak dan Desain yang Profesional
Tata letak dan desain riwayat hidup harus profesional dan menarik. Gunakan font yang mudah dibaca dan ukuran font yang sesuai. Hindari menggunakan warna-warna yang terlalu terang atau mencolok. Tata informasi dengan rapi dan konsisten.
-
Informasi yang Akurat dan Benar
Semua informasi yang disajikan dalam riwayat hidup harus akurat dan benar. Periksa kembali riwayat hidup dengan cermat untuk memastikan tidak ada kesalahan ketik atau kesalahan faktual. Riwayat hidup yang akurat akan menunjukkan kepada perekrut bahwa pelamar adalah orang yang teliti dan dapat dipercaya.
-
Hindari Informasi yang Tidak Relevan
Hindari memasukkan informasi yang tidak relevan ke dalam riwayat hidup. Informasi yang tidak relevan akan membuat riwayat hidup menjadi berantakan dan sulit dibaca. Fokuslah pada informasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar, seperti kualifikasi, pengalaman, dan keterampilan.
Dengan memperhatikan aspek “Profesional” dalam “cara membuat riwayat hidup”, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang menarik dan profesional yang akan membuat mereka menonjol dari kandidat lain dan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan.
Tertata
Dalam “cara membuat riwayat hidup”, aspek “Tertata” sangatlah penting untuk membuat riwayat hidup yang mudah dibaca dan dipahami oleh perekrut. Riwayat hidup yang tertata akan menunjukkan kepada perekrut bahwa pelamar adalah orang yang terorganisir dan memperhatikan detail.
Ada beberapa cara untuk membuat riwayat hidup yang tertata, antara lain:
- Menggunakan format yang jelas dan konsisten
- Menggunakan heading dan subheading untuk mengatur informasi
- Menggunakan poin-poin atau daftar untuk menyajikan informasi dengan jelas
- Menyisakan ruang putih yang cukup untuk membuat riwayat hidup mudah dibaca
Dengan memperhatikan aspek “Tertata” dalam “cara membuat riwayat hidup”, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang profesional dan menarik yang akan membuat mereka menonjol dari kandidat lain dan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan.
Menarik
Dalam “cara membuat riwayat hidup”, aspek “Menarik” sangatlah penting untuk membuat riwayat hidup yang menonjol dari kandidat lain dan menarik perhatian perekrut. Riwayat hidup yang menarik akan membuat perekrut lebih tertarik untuk membaca riwayat hidup pelamar dan mempertimbangkan mereka untuk pekerjaan yang dilamar.
Ada beberapa cara untuk membuat riwayat hidup yang menarik, antara lain:
- Menggunakan desain yang kreatif dan unik
- Menulis riwayat hidup dengan gaya yang menarik dan mudah dibaca
- Menyertakan informasi yang relevan dan menarik tentang kualifikasi dan pengalaman
- Menyoroti pencapaian dan kesuksesan dengan cara yang menarik
Dengan memperhatikan aspek “Menarik” dalam “cara membuat riwayat hidup”, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang profesional, menarik, dan efektif yang akan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan.
Bebas Kesalahan
Dalam “cara membuat riwayat hidup”, aspek “Bebas Kesalahan” sangatlah penting karena menunjukkan kepada perekrut bahwa pelamar adalah orang yang teliti dan memperhatikan detail. Riwayat hidup yang bebas kesalahan akan membuat perekrut lebih percaya diri dalam mempertimbangkan pelamar untuk pekerjaan yang dilamar.
-
Kesalahan Ejaan dan Tata Bahasa
Kesalahan ejaan dan tata bahasa adalah kesalahan yang paling umum ditemukan dalam riwayat hidup. Kesalahan ini dapat membuat perekrut mempertanyakan kemampuan pelamar dalam berkomunikasi dan memperhatikan detail. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa riwayat hidup dengan cermat untuk memastikan tidak ada kesalahan ejaan atau tata bahasa.
-
Kesalahan Faktual
Kesalahan faktual adalah kesalahan yang berkaitan dengan informasi yang tidak akurat. Kesalahan ini dapat mencakup kesalahan dalam tanggal, nama, atau pengalaman kerja. Kesalahan faktual dapat merusak kredibilitas pelamar dan mengurangi peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan.
-
Kesalahan Format
Kesalahan format adalah kesalahan yang berkaitan dengan tata letak dan desain riwayat hidup. Kesalahan ini dapat mencakup penggunaan font yang tidak sesuai, margin yang tidak rata, atau kesalahan dalam penomoran halaman. Kesalahan format dapat membuat riwayat hidup sulit dibaca dan dipahami oleh perekrut.
-
Kesalahan Konten
Kesalahan konten adalah kesalahan yang berkaitan dengan informasi yang tidak relevan atau tidak penting. Kesalahan ini dapat mencakup memasukkan informasi pribadi yang tidak perlu, seperti usia atau status pernikahan, atau memasukkan pengalaman kerja yang tidak relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Kesalahan konten dapat membuat riwayat hidup berantakan dan sulit dibaca.
Dengan memperhatikan aspek “Bebas Kesalahan” dalam “cara membuat riwayat hidup”, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang profesional, menarik, dan efektif yang akan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan.
Tutorial Cara Membuat Riwayat Hidup
Riwayat hidup merupakan dokumen penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan. Riwayat hidup yang baik dapat membantu pelamar untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Berikut adalah tutorial cara membuat riwayat hidup yang baik:
-
Langkah 1: Kumpulkan Informasi yang Diperlukan
Sebelum membuat riwayat hidup, pelamar perlu mengumpulkan informasi yang diperlukan, seperti informasi pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan prestasi. Informasi ini akan digunakan untuk mengisi bagian-bagian dalam riwayat hidup.
-
Langkah 2: Pilih Format Riwayat Hidup
Ada beberapa format riwayat hidup yang umum digunakan, seperti format kronologis, format fungsional, dan format kombinasi. Pelamar dapat memilih format yang paling sesuai dengan kebutuhan dan pengalaman mereka.
-
Langkah 3: Tulis Bagian Informasi Pribadi
Bagian informasi pribadi biasanya mencakup nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Informasi ini harus ditulis dengan jelas dan mudah dibaca.
-
Langkah 4: Tulis Bagian Riwayat Pendidikan
Bagian riwayat pendidikan biasanya mencakup daftar riwayat pendidikan pelamar, mulai dari pendidikan terakhir hingga pendidikan pertama. Untuk setiap riwayat pendidikan, pelamar harus menuliskan nama institusi pendidikan, jurusan, tahun lulus, dan IPK (jika ada).
-
Langkah 5: Tulis Bagian Pengalaman Kerja
Bagian pengalaman kerja biasanya mencakup daftar pengalaman kerja pelamar, mulai dari pekerjaan terakhir hingga pekerjaan pertama. Untuk setiap pengalaman kerja, pelamar harus menuliskan nama perusahaan, jabatan, tahun kerja, dan tanggung jawab pekerjaan.
-
Langkah 6: Tulis Bagian Keterampilan
Bagian keterampilan biasanya mencakup daftar keterampilan yang dimiliki pelamar. Keterampilan ini dapat berupa keterampilan teknis, keterampilan interpersonal, atau keterampilan lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
-
Langkah 7: Tulis Bagian Prestasi
Bagian prestasi biasanya mencakup daftar prestasi yang telah dicapai pelamar. Prestasi ini dapat berupa prestasi akademik, prestasi kerja, atau prestasi lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
-
Langkah 8: Periksa dan Koreksi Riwayat Hidup
Setelah selesai menulis riwayat hidup, pelamar harus memeriksa dan mengoreksi riwayat hidup dengan cermat. Pastikan tidak ada kesalahan ejaan, tata bahasa, atau kesalahan faktual lainnya.
Dengan mengikuti tutorial ini, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang baik dan profesional yang akan membantu mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Tips Membuat Riwayat Hidup
Riwayat hidup merupakan dokumen penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan. Riwayat hidup yang baik dapat membantu pelamar untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Berikut adalah beberapa tips untuk membuat riwayat hidup yang baik:
Tip 1: Sesuaikan Riwayat Hidup dengan Pekerjaan yang Dilamar
Sesuaikan riwayat hidup dengan setiap pekerjaan yang dilamar. Hal ini berarti menyoroti kualifikasi dan pengalaman yang paling relevan dengan setiap pekerjaan, serta menggunakan kata kunci yang berbeda sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.
Tip 2: Tulis Riwayat Hidup yang Ringkas dan Jelas
Riwayat hidup yang ringkas dan jelas memudahkan perekrut untuk membaca dan memahami kualifikasi serta pengalaman pelamar. Hindari menulis riwayat hidup yang terlalu panjang atau bertele-tele.
Tip 3: Gunakan Bahasa yang Profesional
Gunakan bahasa yang profesional dan formal dalam riwayat hidup. Hindari menggunakan bahasa gaul atau bahasa yang terlalu santai. Gunakan kalimat yang jelas, ringkas, dan mudah dibaca.
Tip 4: Periksa Riwayat Hidup dengan Cermat
Sebelum mengirimkan riwayat hidup, periksa riwayat hidup dengan cermat untuk memastikan tidak ada kesalahan ejaan, tata bahasa, atau kesalahan faktual lainnya.
Tip 5: Minta Orang Lain untuk Memeriksa Riwayat Hidup
Minta orang lain, seperti teman, keluarga, atau mentor, untuk memeriksa riwayat hidup. Mereka dapat memberikan umpan balik yang berharga dan membantu memastikan bahwa riwayat hidup sudah baik dan siap untuk dikirimkan.
Dengan mengikuti tips ini, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang baik dan profesional yang akan membantu mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Kesimpulan
Riwayat hidup merupakan dokumen penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan. Riwayat hidup yang baik dapat memberikan gambaran yang komprehensif tentang kualifikasi, pengalaman, dan keterampilan pelamar, serta membantu mereka menonjol dari kandidat lain.
Dalam artikel ini, kita telah membahas beberapa aspek penting dalam membuat riwayat hidup, antara lain ringkas, relevan, jujur, profesional, tertata, menarik, dan bebas kesalahan. Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, pelamar dapat membuat riwayat hidup yang efektif yang akan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Youtube Video:
