JurnalIndo.com – Jakarta, 30/01 – Lionel Messi menjadi salah satu penyebab Paris Saint Germain (PSG) gagal mengalahkan Reims di Liga prancis pekan ke 20, Senin dini hari (30/1) dini hari WIB.
Messi gagal memanfaatkan peluang emas untuk memperbesar keunggulan PSG di Parc des Princes. Momen naas Messi terjadi pada menit ke-82.
Kesempatan itu diawali dengan aksi Neymar di sisi kiri pertahanan Reims. Pemain Brasil itu memenangkan duel perebutan bola dengan pemain Reims dan langsung mengirimkan umpan ke kotak penalti.
Baca Juga: Mengejutkan, AC Milan Di pecundangi Tim kuda hitam di liga Italia
Neymar mampu mengontrol bola dengan baik menggunakan kaki kirinya di depan gawang lawan. La Pulga kemudian menendang bola dengan kaki kanannya, namun bola justru tipis di sebelah kanan gawang Reims.
Akibat kegagalanya Messi, PSG yang bermain dengan 10 orang tak mampu memperbesar keunggulan. Messi dan kawan-kawan pun harus gigit jari saat Reims menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Striker Reims Folarin Balogun menyamakan kedudukan 90+6′. Sebelumnya, PSG memimpin pada menit ke-51. Neymar mencetak gol kandang.
Namun, PSG terpaksa bermain dengan 10 orang setelah pemain pengganti Marco Verratti dikeluarkan dari lapangan karena melakukan pelanggaran tajam terhadap Junya Ito. Verratti hanya bermain 13 menit di lapangan sebelum dikeluarkan.
Hasil ini tak mengubah posisi PSG di puncak klasemen Liga Prancis. Tim ibu kota hanya unggul tiga poin dari Lens yang menempati posisi kedua, yang mengoleksi 45 poin.