Jurnalindo.com – Usai membantai Norwich City 5-0 pada Minggu malam WIB (22/5), Tottenham Hotspur mengubur peluang Arsenal untuk finis empat besar dan lolos ke Liga Champions, demikian catatan laman resmi Liga Premier Inggris.
The Gunners hanya bisa finish di peringkat kelima meski menang 5-1 lawan Everton, setelah tertinggal dua poin dari Tottenham yang menutup musim ini dengan menduduki peringkat keempat.
The Lilywhites duduk di posisi keempat dengan 68 angka unggul dua poin dari Arsenal di bawahnya sebelum laga pekan terakhir. Mereka hanya butuh hasil imbang dari Norwich, sedangkan Arsenal wajib meraih tiga poin lawan Everton dan berharap Spurs tumbang agar bisa lolos ke Liga Champions.
Pada menit ke-16, Spurs membuka keunggulan. Dejan Kulusevski mencetak gol setelah memanfaatkan umpan dari Rodrigo Bentancur yang lepas dari perangkap offside.
Untuk gol kedua Spurs, Bentancur kembali berperan. Dia bisa memotong operan Tim Krul sebelum menyodorkan bola yang dituntaskan Kane menjadi gol lewat sundulan pada menit ke-32.
Tottenham menambah tiga gol dari brace Dejan Kulusevski pada menit ke-64 selepas jeda. Lalu, Son Heung-min yang bikin dua gol beruntun pada menit ke-70 dan 76.
Kemenangan Tottenham ini membuat rival sekota mereka, Arsenal harus gigit jari karena gagal mendapatkan tiket berlaga di Liga Champions musim depan.
Arsenal sendiri mampu melibas Everton dengan skor meyakinkan 5-1.
Melalui penalti pada menit ke-27, Gabriel Martinelli mencetak gol pembuka Arsenal. Wasit menunjuk titik putih usai meninjau VAR akibat Alex Iwobi melakukan handball.
Tiga menit berselang Eddie Nketiah bisa menggandakan keunggulan. Donny Van de Beek sempat menipiskan ketinggalan Everton menyambar umpan tarik Dominic Calvert-Lewin di menit akhir babak pertama.
Arsenal kemudian mencetak tiga gol lagi dari Cedric (menit ke-54), Gabriel (56′) dan Martin Odegaard (82′). Arsenal memastikan kemenangan 5-1.
Dengan berada di peringkat keempat dengan 71 angka, Tottenham mengakhiri musim. Mereka berhak ke Liga Champions mendampingi Manchester City, Liverpool dan Chelsea. Sementara, Arsenal yang finis di posisi kelima harus rela berlaga di kompetisi kasta kedua, Liga Europa.(ara/iva)