Jurnalindo.com – Ketika pada hari yang sama Maroko dan Kamerun yang lolos Piala Dunia mencatat kemenangan tipis dalam kualifikasi Piala Afrika, Mesir yang kekuatannya terkuras secara mengejutkan kalah 0-2 melawan Ethiopia.
Setelah stadion kandang yang seharusnya tidak memenuhi standar Konfederasi Sepak Bola Afrika, Mesir tidak diperkuat Mohamed Salah, Mohamed Elneny dan Mahmoud Trezeguet karena cedera, namun masih diyakini bisa menyingkirkan tim Etiopia dalam pertandingan Grup D yang dimainkan di tempat netral Lilongwe.
Mesir yang finalis Piala Afrika di Kamerun pada Februari, hanya bisa melepaskan satu tembakan tepat sasaran setelah tampil buruk tidak seperti biasanya sementara gol yang dicetak Dawa Hotessa dan Shimelis Bekele memastikan kemenangan Ethiopia.
Saat Guinea mengalahkan Malawi 1-0 di Conakry, Naby Keita mencetak satu-satunya gol pada menit tambahan untuk membuat keempat tim dalam Grup D sama-sama mengumpulkan tiga poin setelah melewati dua pertandingan.
Maroko mendominasi pertandingan melawan Afrika Selatan di Rabat, tetapi tertinggal lebih dulu melalui gol menit-menit awal yang disarangkan striker Lyle Foster.
Tim tamu tampil menekan pada babak kedua sampai kemudian Youssef En Nesyri dan Ayoub El Kaabi menyelamatkan tiga poin untuk tim Afrika utara tersebut.
Kamerun membuka kampanye kualifikasi mereka dengan kemenangan tandang tipis 1-0 atas tuan rumah Burundi saat Karl Toko Ekambi mencetak semata wayang dalam pertandingan itu.
Untuk mengalahkan Sierra Leone 2-1 dalam pertandingan Grup A di Abuja, Nigeria bangkit dari ketinggalan satu gol. Pertandingan itu dimainkan di lapangan yang buruk sehingga membuat laga yang sebenarnya bisa menghibur itu menjadi tak terwujud.
Tim tamu secara mengejutkan memimpin melalui Jonathan Morsay, tetapi dua gol yang dicetak Alex Iwobi dan Victor Osimhen memastikan kemenangan Nigeria.
Setelah membantai Sao Tome andn Principe 5-1 di kota Agadir, Maroko, Guinea-Bissau memimpin Grup A. Zinho Gano mencetak dua gol, sedangkan tiga gol lainnya dibuat Alfa Semedo, Zidane Banjaqui dan Jorginho.
Mali mencetak dua gol pada menit tambahan untuk mengalahkan Sudan Selatan 3-1 di tempat netral Entebbe. Duo Red Bull Salzburg Mohamed Camara dan Sekou Koita membalikkan keunggulan Sudan Selatan sebelum Aliou Dieng membuat gol ketiga Mali.
Karena kartu merah pada 12 menit tersisa, Mali kehilangan penyerang Ibrahima Kone tetapi masih berhasil membuat dua kemenangan dari dua pertandingan.
Reuters juga melaporkan, Pantai Gading yang menguasai 86 persen distribusi bola dan melepaskan 16 percobaan gol ke gawang lawan, hanya bisa 0-0 melawan Lesotho di tempat netral Soweto.
(ara/iva)












