Jurnalindo.com – Nina Carolina atau yang lebih dikenal dengan Mpok Alpa merugi Rp 1,3 miliar akibat ditipu sahabatnya.
Semua berawal dari niat Mpok Alpa yang diam-diam menabung tanpa sepengetahuan sang suami. Dia menitipkan uang itu pada sahabatnya.
Baca Juga: Cerita Dibalik Rumah Mewah Tiko dan Ibu Eny
“Awalnya di tahun 2018 kami menabung, niatnya baik, supaya nanti punya tanah, rumah, dan kendaraan,” ujar Mpok Alpa mengutip YouTube Cumicumi, Rabu (4/1/2022).
Ia melanjutkan, “Tahun 2019, saya ingin membangun rumah, karena saya pikir selama ini saya menabung dengannya, rumah belum jadi, saya tinggalkan saja sama dia.”
Mpok Alpa mengaku sudah lama berteman baik dengan tersangka penipu. Bukan dari kalangan artis, dia hanya percaya bahwa teman-temannya bisa dipercaya.
Baca Juga: Rumah Viral Ibu Eny dan Tiko Malah Jadi Konten
“Orang biasa (bukan dari kalangan artis) tidak tahu, percaya saja kami,” jelasnya.
Mulanya, Mpok Alpa rutin menabung Rp. 5 juta setiap bulan. Kemudian jumlahnya meningkat menjadi Rp. 10 juta hingga 15 juta.
“Awalnya dia menabung Rp 5 juta, kemudian ditambah Rp 10 sampai Rp 15 juta. Setiap dia minta, kami ditagih,” jelas Mbok Alba.
Lambat laun, Mbok Elba merasakan tekanan setiap kali temannya memintanya untuk menabung. Akhir tahun 2020 menjadi titik kesadarannya gara-gara kehabisan uang.
“Akhir tahun 2020, saya berpikir kok seperti orang yang dihantui hutang untuk menaruh uang, akhirnya saya berhenti karena tidak punya uang sama sekali,” ujarnya penuh emosi.
Baca Juga: Momen Indah Permatasari Bagikan Foto Keluarga saat Umrah
Tambahnya lagi, “Sampai di rekening cuma 70 ribu. Sampai saya jual Xpander saya, ternyata dia curang juga, katanya cash ternyata kreditan.”
Sekarang, dia mengatakan dia telah kehilangan kontak dengan teman terdekatnya tersebut.
“Terakhir dia minta Rp 5 juta, akhir September 2020 saya tidak menghiraukan, dia hilang kontak, dan sampai sekarang tidak ada niat baik,” ujarnya.
Oleh karena itu, Mpok Alpa kini bekerja sama dengan seorang pengacara untuk membantunya menyelesaikan masalah ini.
Baca Juga: Ketahui Manfaat dan Bahaya dari Hormon Adrenalin
Dia memberi waktu temannya minggu depan untuk meneleponnya. Jika tidak, mengancam untuk membuat laporan polisi.
“Sampai saat ini belum ada itikad baik dari kawanya Mbok Alpa, sehingga kami mendesak beliau untuk segera menyelesaikan masalah ini dalam waktu 7 x 24 jam,” kata kuasa hukum Mbok Alpa.
“Jika tidak ada itikad baik, kami akan membuka laporan polisi atas dugaan penipuan dan penggelapan,” katanya.
(Alfan)
Sumber: Suara.com