Rumah Produksi film Sony akan buat biopik Bruce Lee

Jurnalindo.com, – Sony, sebuah rumah produksi film AS, berencana membuat biopik atau biografi khusus tentang legenda seni bela diri Bruce Lee.

Ang Lee yang dikenal sebagai sutradara peraih Oscar berkat “Life of Pi” dipercaya sebagai sutradara oleh Sony’s 3000 Pictures untuk mengembangkan biopik tersebut.

“Bruce Lee adalah jembatan antara Timur dan Barat yang memperkenalkan Kung Fu Tiongkok ke dunia, seorang ilmuwan bela diri dan seniman potret pertunjukan yang merevolusi seni bela diri dan film aksi,” kata Ang Lee.

Baca Juga: Mungkinkah KKN Di Desa Penari bisa saingi film asing?

Berdasarkan latar belakang tersebut, Ang Lee termotivasi untuk menggambarkan Bruce Lee sebagai seorang pekerja keras yang mewujudkan mimpinya.

Ang Lee termasuk dalam jajaran sutradara berpengalaman di Hollywood, ia berada di balik kesuksesan film “Brokeback Mountain”, “Hulk”, “Crouching Tiger, Hidden Dragon”, dan “Lust”.

Kembali membahas film Biografi Bruce Lee, film itu juga akan melibatkan Dan Futterman sebagai penulis naskah.

Lalu untuk posisi produser, Ang Lee menggaet juga Lawrence Grey, Shannon Lee, Ben Everard, dan Brian Bell.

Sementara proyek ini diawasi oleh Elizabeth Gabler dan juga Marisa Paiva.

Biopic ini kembali mempersatukan Ang Lee dan Elizabeth Gabler dalam satu proyek bersama setelah sebelumnya terakhir kali berkarya di “Life of Pi” pada 2012.

“Kami semua di Sony dan 3000 Pictures bangga membantu Ang serta tim pembuat filmnya menciptakan apa yang kami yakini akan menjadi acara teatrikal yang luar biasa,” ujar Elizabeth Gabler mengomentari bersatunya ia dengan Ang Lee.

Belum ada judul khusus untuk biopik Bruce Lee ini, namun dipastikan putra dari Ang Lee yakni Mason Lee akan menjadi pemeran utamanya.

Baca Juga: Ternyata ini deretan Film Indonesia yang tayang di Disney+Hotstar

Bruce Lee dikenal sebagai sosok yang mempopulerkan kung fu sebagai seni bela diri dan membuatnya dicintai tidak hanya di Asia tapi juga di Eropa hingga Amerika.

Ia mengenalkan kung fu lewat film-film aksinya yang fenomenal seperti “Fist of Fury”, “Enter the Dragon”, dan “The Way of the Dragon”.

Sayangnya ia harus tutup usia di umur yang muda yakni 32 tahun pada 1973.

Meski begitu karakternya yang ikonik membuat karyanya tetap banyak digemari bahkan hingga saat ini.
(Nada/Ara)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *