Pencairan Beasiswa PIP Disosialisasikan PDIP Surabaya

Jurnalindo.com – Pencairan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di Kecamatan Sukomanunggal, Kota Pahlawan, Jawa Timur, Selasa disosialisasikan kader-kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono di Surabaya, Selasa mengatakan bahwa PDI Perjuangan menaruh perhatian untuk urusan pendidikan. Oleh karenanya, kemarin malam (18/7), pihaknya membantu mensosialisasikan pencairan PIP di Sukomanunggal.

Diketahui pencairan beasiswa PIP tersebut disalurkan melalui Daerah Pemilihan Surabaya-Sidoarjo, melalui jaring aspirasi anggota DPR RI Komisi XI dari Fraksi PDI Perjuangan, Puti Guntur Soekarno. Puti Guntur Soekarno menjadi anggota DPR RI dalam Pemilu 2019.

“Kami terus kawal intervensi kebijakan pemerintah ke masyarakat, terutama bidang pendidikan. Kami semua ingin melahirkan generasi unggul di masa depan,” kata Adi yang juga Ketua DPRD Surabaya.

Ada sebanyak 108 keluarga penerima manfaat dari PIP untuk jenjang SD, SMP serta SMA/SMK, kata ketua PAC PDI Perjuangan Sukomanunggal, Triyarso mengatakan.

“Kader-kader PDI Perjuangan terus bergerak dalam berbagai situasi, termasuk menjaring keluarga penerima manfaat PIP dari jalur aspirasi yang dibawa Mbak Puti Guntur,” kata Triyarso.

Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Achmad Hidayat mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada anggota DPR RI Puti Guntur Soekarno yang secara rutin menyalurkan PIP melalui jaringan PDI Perjuangan.

“Ibu Puti Guntur Soekarno mendedikasikan kerja-kerja sebagai wakil rakyat untuk kesejahteraan rakyat, khususnya masyarakat Surabaya-Sidoarjo,” kata Achmad.

Sementara itu, Tenaga Ahli anggota DPR RI Puti Guntur Soekarno, Aliyudin menjelaskan, PIP adalah program Kementerian Pendidikan Nasional yang disalurkan secara rutin kepada warga masyarakat setiap tahun.

“Maka, tahun depan putera-puteri bapak dan ibu yang menjadi peserta didik atau siswa sekolah, harus didaftarkan lagi jika ingin mendapatkan PIP,” kata Aliyudin.

Aliyudin mengatakan PIP diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan Nasional sejak era pemerintahan Presiden Jokowi untuk membantu pembiayaan pendidikan warga masyarakat yang membutuhkan.

Untuk jenjang pendidikan SD, kata dia, mendapatkan Rp450 ribu per tahun, SMP Rp750 ribu per tahun dan untuk jenjang SMA/SMK Rp1 juta per tahun.

“Peruntukannya untuk membantu biaya pendidikan anak penerima PIP. Jangan untuk yang lain-lain, yang tidak terkait dengan pendidikan,” kata Aliyudin.
(ara/va)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *