Jurnalindo.com – Lima nama tokoh yang dinilai cocok menjadi calon presiden muncul dalam rapat kerja daerah (Rakerda) pertama yang digelar DPD Partai Amanat Nasional Kota Kediri, Jawa Timur.
Lima nama tersebut adalah Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan, Gubernur DKI Anies Baswedan dan Panglima TNI Andika Perkasa.
Saat rakerda di Hotel Insumo Palace, Kota Kediri, Rabu, Ketua DPD PAN Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan bahwa dari kader partai Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan diusulkan sebagai calon Presiden. Terlebih pihaknya kini menilai Zulkifli Hasan berada di pemerintahan dan kader dari bawah mendorong untuk mencalonkan sebagai calon Presiden. Kemudian terkait berkenan atau tidak, pihaknya akan kembalikan kepada Zulkifli Hasan.
Ia juga mengatakan nama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa karena kiprah-nya selama memimpin Jawa Timur menjadi bukti dinilai patut diperhitungkan.
“Untuk Bu Gubernur Khofifah Indar Parawansa, track record beliau selama memimpin Jawa Timur sudah menjadi bukti. Beliau juga representasi perempuan dan yang penting beliau juga kader NU. Representasi perempuan ini penting agar distribusi kepemimpinan tidak hanya menjadi domain laki-laki, mereka juga punya hak untuk menjadi Presiden,” kata dia.
Lebih lanjut, ia mengatakan Khofifah juga dinilai mempunyai akar rumput yang bagus.
“Bu Khofifah juga sangat kuat di akar rumput NU. Karena PAN ini partai yang terbuka bagi semua organisasi masyarakat, suku dan agama. Saya menjadi Wali Kota Kediri dua periode juga banyak disumbang dari suara Nahdlatul Ulama, maka sudah wajar kami mengusulkan kader terbaiknya,” kata Mas Abu, sapaan akrab Abdullah Abu Bakar.
Wali Kota Kediri ini juga mengatakan, usulan ini murni dari mendengarkan akar rumput. Namun terkait keterwakilan unsur kader partai, intelektual atau profesional, dan TNI/Polri, dirinya tidak menampik memang ada hitungan matematis.
“Nah nama Menteri BUMN Erick Thohir juga sangat kuat diusulkan dari DPC-DPC. Beliau ini kan satu kampung dengan ketua umum kami di Lampung. Tapi pertimbangannya bukan hanya karena itu, lebih pada penilaian kami. Pak Erick Thohir orang profesional yang berhasil dalam bisnis-nya juga dalam prestasinya selama menjabat Menteri BUMN,” kata dia.
Sementara itu, nama Anies Baswedan juga mendapat dukungan karena populer di arus bawah, dan Andika Perkasa melengkapi usulan calon Presiden 2024 dari kalangan TNI/Polri.
Untuk nama-nama yang muncul tersebut, kata dia, selanjutnya akan diserahkan ke DPP PAN. Pihaknya hanya sebatas menampung aspirasi.
“Kelima nama ini dipilih bukan berdasarkan voting, jadi kami menampung aspirasi dan sifatnya diskusi. Hasil dari Rakerda I ini akan kami serahkan ke DPP PAN, nanti mereka yang akan memutuskan selanjutnya,” tutur Abdullah Abu Bakar.
(ara/iva)