Jurnalindo.com, – Ketua Dewan Pembina Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), La Nyalla Mahmud Mattalitti, memberikan komentar berani terkait kehadiran Anies Baswedan dalam deklarasi pemilu damai 2024 yang digelar oleh PSHT di Stadion Wilis, Minggu (26/11/2023).
Meskipun PSHT mengundang tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (Capres-Cawapres) yang siap maju dalam Pilpres 2024, hanya Anies Baswedan yang memenuhi undangan tersebut. Anies pun memberikan apresiasi dan hormat atas komitmen PSHT untuk mengawal pemilu yang damai, jujur, dan adil.
“Hormat dan apresiasi kepada teman2 Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) atas komitmennya untuk mengawal Pemilu yang damai, jujur, dan adil. Semoga sikap ini juga diikuti berbagai pihak dan organisasi masyarakat lainnya di seluruh Indonesia,” ungkap Anies Baswedan melalui akun Twitternya.
Kedatangan Anies Baswedan ke acara PSHT di Madiun mendapatkan pujian dari anggota PSHT, yang bahkan menyatakan semakin mantap untuk mendukung Anies-Muhaimin.
La Nyalla Mahmud Mattalitti, dalam komentarnya, terlihat sedikit kecewa dan menyatakan bahwa undangan sudah disampaikan ke ketua tim masing-masing. Ia berpendapat bahwa apakah datang atau tidak, biarlah masyarakat yang menilai.
“Yang jelas undangan sudah saya sampaikan ke ketua tim masing-masing. Jadi kalau nggak datang ya bagaimana ya, biar rakyat yang menilai lah,” ujar La Nyalla.
Lebih lanjut, La Nyalla menyatakan bahwa PSHT sengaja mengundang Capres-Cawapres dalam deklarasi pemilu damai, bukan sebagai ajang kampanye. PSHT ingin mengenalkan tiga calon pemimpin kepada warganya dan memberikan warga PSHT kesempatan untuk menilai calon-calon pemimpin tersebut. (Bisnis.com/Nada)
