Jurnalindo.com, – Pameran seni rupa bertajuk “Melik Nggendong Lali” karya Butet Kertaradjasa menjadi pusat perhatian saat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyambanginya di Galeri Indonesia Nasional (Galnas), Jakarta Pusat, pada Senin (13/5).
Kedatangan Megawati pada pukul 11.52 WIB turut didampingi oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Politikus PDIP Eriko Sotarduga, dan Trimedya Pandjaitan.
“Sampai tanggal 25 Mei,” lanjut Butet saat menyambut Megawati di pameran seni tersebut.
Keduanya kemudian memasuki ruang pameran, di mana Butet dengan penuh semangat menjelaskan setiap makna dari karyanya kepada Megawati.
“Ada gambar banteng,” komentar Megawati.
“Banyak,” jawab Butet.
Di ruang pameran, pengunjung disuguhi dengan patung sosok lelaki berbadan kurus dan berhidung panjang yang mendongakkan kepala. Kemudian, berjalan lebih dalam, terlihat beberapa lukisan karya Butet terpampang dengan indahnya. Salah satu karya yang menarik perhatian adalah lukisan dan patung kecil badut-badut yang diciptakannya.
Salah satu karya menarik Butet adalah lukisan bertajuk “Koalisi Indonesia Mundur” yang dibuat pada tahun 2021. Karya-karya Butet mencakup beragam tema, mulai dari laku spiritual hingga kritiknya terhadap kehidupan sosial-politik.
“Melik Gendong Lali” merupakan karya yang sarat akan filosofi, yang menggambarkan bahwa orang yang memiliki jabatan atau kekayaan seringkali lupa akan sekitarnya. Karyanya merepresentasikan kemaruk duniawi, di mana orang-orang cenderung menanggalkan kearifan batiniah dan menghalalkan segala cara.
Kunjungan Megawati ke pameran seni ini menunjukkan apresiasinya terhadap seni dan budaya, serta menjadi momen penting untuk mendukung perkembangan seni rupa di Indonesia. Semoga dengan dukungan dari tokoh-tokoh seperti Megawati, seni rupa Indonesia terus berkembang dan memberi inspirasi bagi masyarakat luas. (Sumber : Kumparan/Nada)
