Ini Motif Dibalik Kasus KDRT Ferry Irawan Kepada Venna Melinda

Jurnalindo.com – Rumah tangga Venna Melinda dan Ferry Irawan jadi sorotan. Venna Melinda melaporkan Ferry Irawan ke Polda Jatim atas kasus KDRT.

Hotman Paris yang mewakili Venna Melinda menduga penyebab terjadinya tindak kekerasan dalam rumah tangga tersebut terjadi seperti yang disampaikan oleh Verrell Bramasta dan Athalla Naufal. Semua berawal dari cekcok yang semakin intens karena Ferry Irawan tidak ingin Venna Melinda kembali terjun ke dunia politik.

Alasan Ferry Irawan melarang istrinya karena tidak ingin Venna Melinda bertemu dengan banyak laki-laki.

Baca Juga: Venna Melinda Alami KDRT oleh Suaminya Ferry Irawan

“Sepertinya sebelumnya sudah ada percekcokan mereka dan katanya ini semakin intens percekcokan itu karena si Venna ini mau kembali lagi ke dunia politik, jadi ada faktor tidak suka,” kata Hotman Paris di Gedung Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan.

“Karena kalau terjun ke dunia politik kan bakal kelihatan cantik lagi, ketemu pengusaha-pengusaha, ketemu politisi, ya ada kemungkinan bahwa suami nggak tenang,” lanjutnya.

Mengutip dari hot.detik.com Selain itu, Hotman Paris juga menjelaskan bahwa saat kekerasan dalam rumah tangga terjadi, Venna Melinda membela diri. Maka Venna Melinda keluar dari kamar hotel dengan hidung berdarah.

Hotman menegaskan saat ini belum mau bicara soal motif semu di balik perseteruan Venna Melinda dan Ferry Irawan.

“Mengenai motifnya saya belum bisa ngomong secara detail,” tegas Hotman Paris.

Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, insiden tersebut terjadi pada Minggu (8/1). Kala itu Venna Melinda dan Ferry Irawan menginap di salah satu hotel di kawasan Jalan Dhoho, Kediri, Jawa Timur.

Baca Juga: Hotman Paris Sebut Pemicu Cekcok Venna Melinda dengan Ferry Irawan

“Ya cekcok saja di kamar. Itu cekcok (di salah satu kamar hotel) di Kediri, Kota Kediri,” kata Kombes Pol Dirmanto melalui sambungan telepon.

Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto memaparkan hasil visum yang dilakukan memang Venna mengalami luka di bagian hidung. Luka itu terjadi akibat tekanan yang dilakukan oleh ferry Irawan dengan kepalanya.

“Luka dari keterangan di hidung. Kalau keterangan korban dia ditekan kepala terlapor menekan hidungnya sampai mengeluarkan darah,” kata AKBP Hendra.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *