Indonesia Tahan Imbang Saudi, Salem Al Dawsari Gagal Penalti Lagi, Haruskah Ia Mundur Sebagai Algojo?

Indonesia berhasil Curi Poin di Arab Saudi (Sumber Foto. Tribunnews)
Indonesia berhasil Curi Poin di Arab Saudi (Sumber Foto. Tribunnews)

JurnalIndo.Com – Salem Al Dawsari kembali gagal mengeksekusi penalti, kali ini dalam laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Arab Saudi dan Indonesia yang berakhir imbang 1-1, Jumat (6/9) dini hari WIB. Tembakan Salem di menit ke-79 berhasil ditepis oleh kiper Indonesia, Maarten Paes, yang membaca arah bola dengan sempurna.

Laga tersebut sebenarnya berjalan ketat. Timnas Indonesia unggul lebih dulu lewat gol Ragnar Oratmangoen di menit ke-19. Namun, Arab Saudi mampu menyamakan kedudukan melalui Musab Fahz Aljuwayr saat injury time babak pertama. Peluang emas untuk membalikkan keadaan datang ketika Arab Saudi mendapat hadiah penalti di menit ke-79 akibat pelanggaran Paes. Sayangnya, Salem Al Dawsari gagal memanfaatkan kesempatan tersebut. dilansir dari detik.com

Penampilan Salem di laga ini pun dinilai kurang maksimal. Pergerakannya di sayap kiri kerap terhenti oleh kombinasi pertahanan solid Sandy Walsh dan Rizky Ridho. Meski ia dikenal sebagai eksekutor penalti yang andal, kegagalannya dalam dua kesempatan besar—termasuk di Piala Dunia 2022 melawan Polandia—membuat publik mulai mempertanyakan apakah ia masih layak memegang tugas tersebut.

Catatan penalti Salem memang cukup baik, dengan 17 keberhasilan dari 25 kesempatan sepanjang kariernya di level klub dan tim nasional. Namun, dua kegagalan di momen krusial, seperti di laga kontra Indonesia dan sebelumnya melawan Polandia, menjadi sorotan. Di Piala Dunia 2022, tembakannya ke sisi kanan gawang dengan mudah dibaca oleh kiper Polandia, Wojciech Szczesny.

Salem Al Dawsari merupakan salah satu pemain senior Arab Saudi dengan 82 caps dan 22 gol, serta kontribusi besar di Al Hilal. Namun, seiring dengan kegagalannya dalam mengeksekusi penalti di beberapa kesempatan penting, muncul pertanyaan: Haruskah Salem Al Dawsari mundur dari tugasnya sebagai algojo penalti untuk Timnas Arab Saudi?

Jurnal/Mas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *