
Bawang merah merupakan salah satu bumbu dapur yang banyak digunakan dalam masakan Indonesia. Selain sebagai penyedap rasa, bawang merah juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Bawang merah mengandung berbagai nutrisi, seperti vitamin C, vitamin B6, potasium, dan antioksidan. Nutrisi-nutrisi ini berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh.
Salah satu manfaat makan bawang merah mentah adalah dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Bawang merah mengandung senyawa allicin yang memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Senyawa ini dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi bakteri dan virus. Selain itu, bawang merah juga mengandung antioksidan yang dapat membantu menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.
Selain dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, makan bawang merah mentah juga dapat membantu menurunkan tekanan darah. Bawang merah mengandung senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi lebih lancar. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Manfaat Makan Bawang Merah Mentah
Bawang merah merupakan salah satu bumbu dapur yang banyak digunakan dalam masakan Indonesia. Selain sebagai penyedap rasa, bawang merah juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah 8 manfaat utama makan bawang merah mentah:
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Menurunkan tekanan darah
- Melawan infeksi
- Menurunkan kolesterol
- Mencegah kanker
- Menjaga kesehatan jantung
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Mencegah penuaan dini
Makan bawang merah mentah dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh berkat kandungan vitamin C dan antioksidannya. Bawang merah juga dapat membantu menurunkan tekanan darah karena mengandung senyawa yang dapat melebarkan pembuluh darah. Selain itu, bawang merah memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi. Bawang merah juga dapat membantu menurunkan kolesterol, mencegah kanker, menjaga kesehatan jantung, meningkatkan kesehatan pencernaan, dan mencegah penuaan dini.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Salah satu manfaat utama makan bawang merah mentah adalah dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Bawang merah mengandung vitamin C dan antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang melawan infeksi. Sementara itu, antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
-
Meningkatkan produksi sel darah putih
Vitamin C dalam bawang merah membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yaitu sel-sel yang melawan infeksi dalam tubuh. Sel darah putih ini akan mengenali dan menyerang bakteri, virus, dan mikroorganisme berbahaya lainnya yang masuk ke dalam tubuh.
-
Melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan
Antioksidan dalam bawang merah membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung. Antioksidan dalam bawang merah membantu menetralkan radikal bebas dan mencegahnya merusak sel-sel tubuh.
Dengan meningkatkan kekebalan tubuh, makan bawang merah mentah dapat membantu kita terhindar dari berbagai penyakit infeksi, seperti flu, batuk, dan pilek. Selain itu, bawang merah juga dapat membantu mempercepat pemulihan dari penyakit infeksi yang sudah terlanjur menyerang tubuh.
Menurunkan tekanan darah
Selain meningkatkan kekebalan tubuh, manfaat makan bawang merah mentah lainnya adalah dapat menurunkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Bawang merah mengandung senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi lebih lancar. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Senyawa dalam bawang merah yang dapat menurunkan tekanan darah adalah quercetin. Quercetin adalah antioksidan flavonoid yang telah terbukti memiliki efek antihipertensi. Quercetin bekerja dengan menghambat enzim pengubah angiotensin (ACE), yaitu enzim yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Dengan menghambat ACE, quercetin dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa makan bawang merah mentah dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Dalam sebuah penelitian, konsumsi 100 gram bawang merah mentah setiap hari selama 8 minggu terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) sebesar 5 mmHg dan tekanan darah diastolik (angka bawah) sebesar 2 mmHg. Penurunan tekanan darah ini cukup signifikan untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Melawan infeksi
Selain meningkatkan kekebalan tubuh dan menurunkan tekanan darah, manfaat makan bawang merah mentah lainnya adalah dapat melawan infeksi. Bawang merah mengandung senyawa allicin yang memiliki sifat antibakteri dan antivirus. Senyawa ini dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi bakteri dan virus.
-
Antibakteri
Allicin dalam bawang merah telah terbukti efektif melawan berbagai jenis bakteri, termasuk bakteri penyebab infeksi saluran pernapasan, infeksi saluran kemih, dan infeksi kulit. Allicin bekerja dengan merusak dinding sel bakteri sehingga bakteri tidak dapat bertahan hidup.
-
Antivirus
Allicin juga memiliki sifat antivirus. Senyawa ini dapat membantu menghambat replikasi virus sehingga virus tidak dapat berkembang biak dan menginfeksi sel-sel tubuh. Allicin telah terbukti efektif melawan berbagai jenis virus, termasuk virus influenza, virus herpes simpleks, dan virus hepatitis C.
Dengan sifat antibakteri dan antivirusnya, makan bawang merah mentah dapat membantu melindungi tubuh dari berbagai jenis infeksi. Bawang merah dapat dikonsumsi mentah, dimasak, atau dijadikan jus untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.
Menurunkan Kolesterol
Selain meningkatkan kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, dan melawan infeksi, manfaat makan bawang merah mentah lainnya adalah dapat menurunkan kolesterol. Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Bawang merah mengandung serat larut dan senyawa sulfur yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
-
Serat larut
Serat larut dalam bawang merah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (“kolesterol jahat”) dengan mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membawanya keluar dari tubuh. Ketika kadar kolesterol LDL menurun, risiko penyakit jantung dan stroke juga akan menurun.
-
Senyawa sulfur
Senyawa sulfur dalam bawang merah, seperti allicin, juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL. Senyawa sulfur bekerja dengan menghambat produksi kolesterol di hati. Selain itu, senyawa sulfur juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL (“kolesterol baik”) yang bermanfaat bagi kesehatan jantung.
Dengan kandungan serat larut dan senyawa sulfurnya, makan bawang merah mentah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Mencegah Kanker
Selain manfaat-manfaat yang telah disebutkan sebelumnya, makan bawang merah mentah juga dapat membantu mencegah kanker. Bawang merah mengandung antioksidan dan senyawa anti-kanker yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker.
-
Antioksidan
Bawang merah mengandung antioksidan seperti quercetin dan antosianin. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan menyebabkan kanker.
-
Senyawa anti-kanker
Bawang merah juga mengandung senyawa anti-kanker seperti allicin dan organosulfur lainnya. Senyawa ini telah terbukti dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker pada penelitian laboratorium dan hewan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi bawang merah mentah secara teratur dapat dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker usus besar. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi hubungan ini dan menentukan mekanisme pasti di balik efek anti-kanker bawang merah.
Menjaga kesehatan jantung
Selain dapat meningkatkan kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, melawan infeksi, menurunkan kolesterol, dan mencegah kanker, manfaat makan bawang merah mentah lainnya adalah dapat menjaga kesehatan jantung. Bawang merah mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, mencegah pembentukan gumpalan darah, dan meningkatkan aliran darah ke jantung.
-
Menurunkan kadar kolesterol
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bawang merah mengandung serat larut dan senyawa sulfur yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyumbat arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Dengan menurunkan kadar kolesterol, bawang merah dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
-
Mencegah pembentukan gumpalan darah
Bawang merah juga mengandung senyawa yang dapat membantu mencegah pembentukan gumpalan darah. Gumpalan darah dapat menyumbat arteri dan menyebabkan serangan jantung atau stroke. Senyawa dalam bawang merah bekerja dengan mencegah trombosit (keping darah) saling menempel dan membentuk gumpalan.
-
Meningkatkan aliran darah ke jantung
Bawang merah juga dapat membantu meningkatkan aliran darah ke jantung. Senyawa dalam bawang merah dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan mengurangi peradangan. Hal ini dapat meningkatkan aliran darah ke jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Dengan kandungan senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan jantung, makan bawang merah mentah dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum mengenai manfaat makan bawang merah mentah:
Apakah makan bawang merah mentah dapat menyebabkan bau mulut?
Memang benar bahwa makan bawang merah mentah dapat menyebabkan bau mulut. Hal ini disebabkan oleh senyawa sulfur dalam bawang merah yang dilepaskan saat bawang dikunyah. Namun, bau mulut ini biasanya akan hilang dalam beberapa jam setelah makan bawang merah.
Apakah ada efek samping dari makan bawang merah mentah?
Makan bawang merah mentah umumnya aman bagi kebanyakan orang. Namun, beberapa orang mungkin mengalami efek samping seperti gangguan pencernaan, mulas, atau diare. Jika Anda mengalami efek samping apa pun setelah makan bawang merah mentah, sebaiknya hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.
Apakah bawang merah mentah lebih sehat daripada bawang merah yang dimasak?
Bawang merah mentah memang mengandung lebih banyak nutrisi daripada bawang merah yang dimasak. Namun, memasak bawang merah juga memiliki manfaatnya sendiri. Memasak bawang merah dapat meningkatkan ketersediaan antioksidan tertentu, seperti quercetin. Selain itu, memasak bawang merah juga dapat membuat bawang lebih mudah dicerna dan mengurangi risiko gangguan pencernaan.
Berapa banyak bawang merah mentah yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari?
Tidak ada rekomendasi resmi mengenai berapa banyak bawang merah mentah yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari. Namun, sebagian besar ahli menyarankan untuk mengonsumsi sekitar 1/2 hingga 1 bawang merah mentah per hari untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.
Secara keseluruhan, makan bawang merah mentah memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, melawan infeksi, menurunkan kolesterol, mencegah kanker, menjaga kesehatan jantung, meningkatkan kesehatan pencernaan, dan mencegah penuaan dini. Meskipun bawang merah mentah dapat menyebabkan bau mulut dan efek samping ringan pada beberapa orang, manfaat kesehatannya jauh lebih besar daripada risikonya.
Jika Anda ingin mendapatkan manfaat kesehatan dari bawang merah mentah, Anda dapat menambahkannya ke dalam berbagai hidangan, seperti salad, sandwich, tumisan, atau sup. Anda juga dapat membuat jus bawang merah untuk mendapatkan manfaat kesehatannya dalam bentuk minuman.
Tips Mendapatkan Manfaat Makan Bawang Merah Mentah
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari makan bawang merah mentah, berikut beberapa tips yang dapat diikuti:
Tip 1: Konsumsi secara teratur
Konsumsilah bawang merah mentah secara teratur, misalnya dengan menambahkannya ke dalam salad, sandwich, atau tumisan. Anda juga bisa membuat jus bawang merah untuk mendapatkan manfaatnya dalam bentuk minuman.
Tip 2: Makan dalam keadaan mentah
Makanlah bawang merah dalam keadaan mentah untuk mendapatkan manfaat kesehatannya secara optimal. Memasak bawang merah memang dapat meningkatkan ketersediaan antioksidan tertentu, namun juga dapat mengurangi kandungan nutrisi lainnya.
Tip 3: Pilih bawang merah yang berkualitas baik
Pilihlah bawang merah yang berkualitas baik, yaitu bawang yang berwarna merah cerah, keras, dan tidak memiliki bintik-bintik atau memar. Bawang merah yang berkualitas baik akan memberikan manfaat kesehatan yang lebih optimal.
Tip 4: Konsultasikan dengan dokter
Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi bawang merah mentah dalam jumlah banyak. Hal ini untuk memastikan bahwa bawang merah mentah tidak akan berinteraksi dengan kondisi kesehatan atau obat-obatan yang Anda konsumsi.
Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat memperoleh manfaat kesehatan dari makan bawang merah mentah secara optimal.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Berbagai penelitian telah dilakukan untuk menguji manfaat kesehatan dari makan bawang merah mentah. Salah satu penelitian yang paling terkenal adalah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari University of California, Berkeley. Penelitian ini menemukan bahwa makan bawang merah mentah dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.
Studi lain yang dilakukan oleh peneliti dari National Cancer Institute menemukan bahwa makan bawang merah mentah dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker usus besar. Studi ini menemukan bahwa senyawa dalam bawang merah dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker.
Namun, penting untuk dicatat bahwa beberapa penelitian juga menemukan bahwa makan bawang merah mentah dapat menyebabkan efek samping tertentu, seperti gangguan pencernaan, mulas, atau diare. Efek samping ini biasanya terjadi pada orang yang mengonsumsi bawang merah mentah dalam jumlah banyak.
Secara keseluruhan, bukti ilmiah menunjukkan bahwa makan bawang merah mentah memiliki beberapa manfaat kesehatan. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat ini dan menentukan dosis optimal untuk mendapatkan manfaat kesehatan tanpa mengalami efek samping.