Jurnalindo.com – Masih sering dianggap tabu oleh orang tua, namun sebenarnya edukasi seks penting diajarkan pada anak sejak dini.
Jika orang tua tidak mengajarkan pada anak, kemungkinan besar anak akan mencari tahu lewat teman atau internet. Hal tersebut malah dapat berdampak buruk pada anak.
Lantas, apa manfaat edukasi seks pada anak? Dan bagaimana cara mengedukasinya?
Baca Juga: Pertolongan Pertama Saat Telinga Kemasukan Serangga: Jangan Panik!
Manfaat edukasi seks untuk anak diantaranya yaitu sebagai berikut:
1. Mencegah anak melakukan aktivitas seksual yang tidak benar
2. Menyadarkan anak tentang menjaga organ reproduksi
3. Mempersiapkan anak menghadapi pubertas yang akan dialaminya
4. Mencegah anak dari perilaku seks bebas, hamil dini, HIV/AIDS
Lalu kita harus tahu bagaimana cara mengedukasi seks pada anak yang benar. Adapun beberapa hal yang perlu orang tua lakukan yaitu:
1. Beri tahu bagian tubuh dan fungsinya
Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Hari Ini, Valencia Tantang Cadiz di pekan Ke-16
2. Menjelaskan pubertas yang akan dialami
Pada anak lelaki, jelaskan mengenai pertumbuhan penis dan testis, perubahan suara, hingga mimpi basah.
Pada anak perempuan, jelaskan mengenai pertumbuhan payudara, menstruasi, dan pertumbuhan rambut di vagina dan ketiak.
3. Mengajarkan pada anak mengenai aktivitas seksual dan apa risikonya
4. Berikan pemahaman mengenai pelecehan seksual, dan jelaskan aktivitas seksual atas dasar paksaan adalah bentuk pemerkosaan
Ada tahapan edukasi seks pada anak sesuai usianya, yaitu:
Baca Juga: Doa Balik Orang Yang Bersin Pada Seseorang Yang Mendoakannya
Usia 0-3 tahun: Jelaskan tentang bagian tubuh pada anak
Usia 4-5 tahun: Jelaskan pada anak tentang fungsi bagian tubuh dan ajarkan privasi
Usia 6-8 tahun: Jelaskan pada anak mengenai pubertas yang akan dialaminya
Usia 9-12 tahun: Jelaskan pada anak tentang perilaku seksual dan proses reproduksi