Jurnalindo.com – Setiap wanita pasti memiliki keinginan untuk terlihat cantik. Sementara definisi cantik menurut sebagian besar masyarakat Indonesia adalah memiliki kulit putih.
Cantik identik dengan kulit putih, hidung mancung fab alis tebal. Maka tidak heran jika banyak wanita melakukan berbagai cara agar masuk kategori cantik versi masyarakat Indonesia.
Suntik putih juga kerap menjadi jalan ninja bagi wanita yang ingin memiliki kulit putih dengan instan.
Padahal, suntik putih memiliki sejumlah efek negatif jika tidak dilakukan dengan benar oleh pakar, mulai dari emboli udara sampai infeksi sistemik yang bisa menyebabkan kematian.
Baca Juga: tips rangkaian skincare untuk pria agar terlihat glowing
Melansir dari antaranews, Meski secara umum dipandang sebagai jalan pintas untuk mencerahkan kulit, namun suntik putih juga memiliki sejumlah dampak negatif.
Salah satunya jika diberikan dengan dosis yang terlalu tinggi dalam waktu terlalu singkat maka dapat mengakibatkan sesak atau rasa berat bernapas, hipersekresi asam lambung, kerusakan pembuluh darah tempat penyuntikan, serta pingsan.
Efek samping dari suntik putih yang mengandung vitamin C bisa berupa perburukan batu ginjal sedangkan efek dari gluathione bisa berupa alergi dan ruam kulit, perburukan gangguan tiroid, hingga keram otot perut.
Baca Juga: Tips Menghilangkan Noda Hitam pada Bawah Setrika dengan Menggunakan Es Batu dan Pisau Plastik
Nah, itulah beberapa bahaya melakukan suntik putih. Anda tentu dapat membayangkan jika suntik putih tidak dilakukan oleh ahli bukan.
Maka solusi aman untuk memiliki kulit yang putih dapat Anda peroleh dengan tetao menjaga hidrasi kulit. Seperti mengonsumsi vitamin C langsung dari buah hingga mengistirahatkan diri dengan cukup.
Memenuhi asupan mineral juga sangat membantu untuk membuat kulit cerah, sehat dan terjaga kelembabannya lho.
(Nawa)
