7 Tanda Menstruasi yang dirasakan wanita

Jurnalindo.com – Sebelum menstruasi, beberapa wanita mengalami gejala PMS. Namun, tidak semua wanita menderita PMS, yang membuat mereka sulit untuk “memprediksi” kapan tamu bulanan mereka akan berkunjung.

Namun, ada beberapa tanda menstruasi yang biasanya dirasakan wanita, di antaranya sebagai berikut:

  1. Kram perut

Kram perut adalah tanda paling umum dari menstruasi. Kondisi ini biasanya muncul satu hingga dua hari sebelum menstruasi Anda jatuh tempo.

Namun, tidak perlu khawatir karena kram perut ini biasanya akan hilang saat datang bulan atau baru muncul di hari pertama.

  1. Jerawat muncul

Selain kram, jerawat adalah tanda menstruasi yang paling mudah dikenali. Jerawat muncul karena kadar hormon dalam tubuh meningkat sebelum menstruasi.

Baca Juga: Beberapa Hal Yang Perlu Diperhatikan Wanita Saat Haid

  1. Payudara terasa kencang dan nyeri saat disentuh

Jika payudara Anda terasa bengkak, berat, dan lembut, terutama di bagian luar, ini adalah tanda bahwa Anda akan segera datang bulan. Perubahan payudara terjadi karena peningkatan prolaktin, hormon yang meningkatkan produksi ASI.

  1. Sembelit atau diare

Beberapa wanita mungkin mengeluhkan gangguan pencernaan seperti sembelit atau diare selama beberapa hari sebagai ciri PMS.

Ini karena peningkatan hormon sebelum menstruasi. Prostaglandin yang berlebihan dapat menyebabkan usus berkontraksi, menyebabkan diare, sedangkan kelebihan progesteron dapat menyebabkan konstipasi.

  1. Perut kembung

Sudah makan teratur, tapi perut masih kembung dan kembung? Ini bisa menjadi tanda periode yang akan datang.

Untuk mengatasi perut kembung saat menstruasi, cobalah untuk mengurangi asupan makanan yang kaya garam dan menggantinya dengan makan lebih banyak buah dan sayuran serta berolahraga secara teratur.

Baca Juga: Perempuan wajib tau ramuan ini saat Haid

  1. sakit kepala

Beberapa wanita mengalami tanda-tanda seperti sakit kepala parah sebelum menstruasi. Ternyata, ini ada hubungannya dengan perubahan kadar estrogen dalam tubuh, yang bisa mengganggu penyakit otak. Akibatnya, sakit kepala terjadi saat menstruasi.

  1. Mood swing

Selain perubahan fisik, menstruasi juga bisa mengubah mood menjadi tidak stabil atau moody. Sebelum menstruasi, Anda mungkin tiba-tiba menjadi mudah marah atau menangis, padahal sebelumnya Anda bahagia.

(ara/rido)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *