Jurnalindo.com – Kecombrang merupakan tanaman yang berwarna merah termasuk dalam jenis rempah-rempah. Bagian bunga Kecombrang yang masih bertunas sering digunakan sebagai bumbu masakan pada banyak menu kuliner Indonesia. Begitu juga dengan buah, biji dan batangnya dapat digunakan sebagai bumbu masakan.
Kecombrang dengan nama ilmiah Etlingera elator atau yang lebih dikenal dengan “jahe obor merah muda” banyak dibudidayakan di negara-negara tropis dan digunakan sebagai bumbu dan bumbu makanan. Tanaman ini dipercaya memiliki efek antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Penasaran dengan manfaat kesehatan lainnya?
Pelajari tentang manfaat kecombrang untuk kesehatan
Melansir jurnal penelitian Pakistan Journal Of Biological Sciences, terungkap bahwa Kecombrang berpotensi sebagai bahan makanan yang mengandung antioksidan, antibakteri, dan antikanker. Tanaman berwarna merah ini juga kaya akan nutrisi, terutama mineral penting seperti kalsium, potasium dan fosfor. Di sisi lain, kicumbrang rendah kalori tetapi kaya serat.
Berikut beberapa manfaat Kecombrang :
- Agen antibakteri
Kecombrang dipercaya mampu mencegah pertumbuhan bakteri. Ini menanggapi gejala penyakit yang disebabkan oleh mikroba patogen. Perlu diketahui bahwa zat antibakteri terdapat pada batang tanaman kicumbrang. Zat antibakteri yang terkandung di dalamnya adalah Bacillus cereus, Escherichia coli, Listeria monocytogenes, dan Staphylococcus aureus.
Kandungan minyak atsiri, alkaloid, dan asam lemak dalam Kecombrang diketahui menjadi faktor sifat antibakterinya. Kecombrang dapat menjadi pengawet makanan alami karena memiliki sifat antibakteri.
- Memberi rasa sedap pada masakan
Sama seperti kemangi, Kecombrang juga memiliki aroma yang kuat dan menyegarkan dalam masakan. Aroma segar ini berguna untuk mengurangi bau tengik pada beberapa makanan, seperti ikan atau seafood.
Masakan berbahan Kecombrang dan yang paling banyak dicari adalah sambal Kecombrang. Bahkan dalam tumisan atau kaldu, itu bisa dicampur sampai menjadi hidangan yang menggugah selera. Berkat aromanya yang khas, sangat mudah untuk membedakan masakan yang menggunakan kikumbrang dari yang lain.
- Memiliki efek antioksidan
Bunga kecombrang dikenal sangat tinggi antioksidan. Padahal, kandungan antioksidannya terdapat hampir di seluruh bagian tanaman Kecombrang, mulai dari bunga, batang, daun, dan batangnya. Efek antioksidan kecombrang berasal dari flavonoid yang ada di dalamnya. Flavonoid merupakan salah satu senyawa antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel dalam tubuh.
Selain itu, kecombrang juga dikenal sebagai tanaman anti kanker berkat kandungan antioksidannya yang tinggi. Hal ini karena kicumbrang mampu memperlambat kerusakan yang disebabkan oleh pertumbuhan sel kanker, terutama sel kanker payudara.
Demikian Cara Berkendara Dengan Aman yang bisa kami rangkum, semoga dengan adanya artikel ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan kita semua. Dan masih banyak lagi artikel untuk di baca di Jurnalindo.com