Jurnalindo.com, – Sejumlah Wilayah di kabupaten mengalami gerak tanah yang mengakibatkan 21 Rumah terjadi kerusakan. Guncangan ini berlangsung selama dua hari tepatnya tanggal 6-7 Agustus 2024.
Kerusakan tersebut tidak hanya pada bangunan rumah saja melainkan komplek ruko yang berada di aliran sungai Silugonggo.
Kepala Desa Purworejo Kecamatan Pati, Dwi Sumaryono mengatakan bahwa kerugian kerusakan pada bangunan rumah dan Ruko ditaksir mencapai 1 Miliar lebih.
“akibat tanah gerak kemarin Kerugian bangnuan diperkirakan mencapai1,8 miliar, bisa lebih,” jelasnya.
Salah satu pemilik Ruko ikan hias, Muniroh (50) mengatakan bangunan ruko yang saat itu ditempati untuk mengais rezeki mengalami rusak berat. Naasnya lagi bangunan tersebut nyaris rubuh.
“Rusak semua, bangunannya sudah miring semua, (miring semua) sudah jomplang,” ungkap Muniroh.
“Kerugiannya ya, banyak,” sambungnya saat ditemui di lokasi kejadian.
Muniroh berharap, dengan adanya kejadian yang menimpa ruko miliknya dan juga bangunan rumah serta kompleks ruko yang terdampak, dapat uluran tangan dari Pemkab Pati atau pihak terkait.
“Mudah-mudahan ada bantuan dari pemerintah dari pihak terkait,” harapannya.
Sebagai informasi, dari pantauan Jurnalindo.com, pada Senin (09/09/2024) pagi sekitar pukul 07.30 bangunan rumah serta komplek ruko terlihat sangat sepi. Hanya terdapat beberapa orang berlalu lalang untuk sekedar menilik kondisi bangunan saat ini. (Juri/Jurnal)