Jurnalindo.com, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati sangat menekankan pentingnya pelayanan kesehatan kepada generasi penerus. Sehingga jangan sampai masyarakat tidak mendapatkan pelayanan yang baik oleh petugas kesehatan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Penjabat Bupati Pati, Sujarwanto Dwiatmoko saat menghadiri Jambore Kader Kesehatan HKG PKK Bangga Kencana Kesehatan di Pati: Perkuat Transformasi Layanan Kesehatan, pada Selasa (10/12/2024).
Dia menegaskan pentingnya enam pilar transformasi kesehatan, yaitu layanan primer, layanan rujukan, sumber daya manusia (SDM), ketahanan kesehatan, pembiayaan, dan sistem digital.
Sehingga kader kesehatan memiliki peran vital dalam pengembangan pelayanan kesehatan primer, mulai dari puskesmas hingga posyandu di tingkat desa.
“Kader kesehatan harus menjadi ujung tombak dalam upaya promotif dan preventif untuk menciptakan masyarakat yang sehat, bukan hanya mengobati,” ujarnya, Rabu (11/12).
Sujarwanto mengingatkan pentingnya gaya hidup sehat, menjaga kebersihan lingkungan, serta meningkatkan koordinasi antara kader kesehatan dan fasilitas kesehatan.
“Air yang bersih, lingkungan yang sehat, dan perilaku hidup bersih harus terus dibangun. Jika ini dilakukan, kualitas kesehatan masyarakat akan semakin baik,” lanjutnya.
Sujarwanto juga menyoroti perlunya regenerasi kader kesehatan agar melibatkan generasi muda. “Saya ingin ada estafet regenerasi. Anak muda harus memiliki gaya hidup sehat dan aktif dalam mendukung kesehatan masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, Aviani, menambahkan bahwa transformasi layanan primer saat ini menitikberatkan pada integrasi posyandu.
“Posyandu kini akan menjadi pelayanan kesehatan terpadu yang melayani setiap tahap siklus hidup, mulai dari ibu hamil, balita, remaja, dewasa, hingga lansia,” jelasnya.
Aviani juga menggarisbawahi pentingnya kesiapan kader kesehatan untuk memberikan layanan terbaik.
“Kader harus dilatih dan dipersiapkan semaksimal mungkin agar mampu memberikan pelayanan yang mencakup seluruh tahapan kehidupan masyarakat,” pungkasnya.
Kendati demikian, Jambore Kader Kesehatan ini diharapkan menjadi momentum untuk mempererat sinergi antar berbagai pihak dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Pati. (Juri/Jurnal)