Jurnalindo.com, – Merasa terganggu suara yang ditimbulkan oleh sound Horeg waktu karnaval di desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, pada Minggu (11/08/2024).
Emak-emak nekat menghentikan rombongan sound horeg tersebut, akibatnya perilaku emak-emak itu dikeroyok oleh banyak orang sehingga terjadi pemukulan.
Diketahui, korban yang bernam Sukati Rt/Rw 03/05 asal Desa Watutoyo ini, mengaku bahwa atas kejadian tersebut anak dan menantunya terkena pukulan.
Untuk membuktukan hal tersebut pihaknya mengatakan sudah melakukan visum ke Rumah Sakit Islam (RSI).
“barusan kami sudah melakukan visum untuk memastikan bahwa anak kami memang dipukul,”paparnya.
Selain itu, ada juga teman anaknya korban mengalami pingsan, hal itu dikarenakan banyak orang yang masuk kedalam rumah dengan keadan marah-marah sambil pukul-pukul gerbang pintu.
“para peserta cekcok dengan Sukati. Kemudian menerobos rumahnya. ”Mereka masuk. Memukul larene kulo (anak saya), Temannya pingsat di kamar kosan,” jelasnya.
Atas kejadian tersebut, nanti jam 1 akan ada audiensi ke balai desa setempat dengan mendatangkan pihak panitia, pemerintahan desa dan didampingi oleh pihak kepolisian.
“meskipun anak dan menantunya saya terkena pukulan, kami berharap kejadian ini ditempuh dengan kekeluargaan,”pungkas dia. (Juri/Jurnal)