Jurnalindo.com, Pati, – Kepala Madrasah Tsanawiyah Tarbiyatul Banin, KH. Yusuf Hasyim mengatakan, “Kita berharap dengan penyelenggaraan Banin Olimpiade of science SD/MI Tingkat Nasional agenda ini dalam rangka memperingati Hari Lahir Madrasah Tarbiyatul Banin yang Ke 59.” Madrasah Tsanawiyah (MTs) Tarbiyatul Banin Winong Pati diharapkan bisa memacu semangat para pelajar khususnya tingkat dasar untuk terus belajar dan berprestasi dalam bidang-bidang sains, karena selama ini umat Islam mengalami keterlambatan dalam penguasaan sains dan teknologi.
Lanjut Kiai Yusuf Hasyim, Di acara Hari Lahir Ke 59 MTs Tarbiyatul Banin ini juga diselenggarakan gelar karya siswa sebagai wujud implementasi dari Kurikulum Merdeka, P5PPRA yang menuntut inovasi dan kreativitas siswa. Pelajar tidak melulu belajar di kelas, akan tetapi harus kreatif dan inovatif sehingga mampu pula dalam hal kegiatan Praktik, Observasi, maupun Research pembelajaran di luar kelas. Setelah menerima materi pelajaran di kelas perlu adanya kegiatan Praktek.
Kiai Yusuf Hasyim menambahkan , Olimpiade tahun 2024 ini diikuti oleh 452 siswa SD/MI dari berbagai daerah baik Jateng, Jatim, maupun luar jawa.
Dari Kementerian Agama Kabupaten Pati, tampak hadir pengawas Madrasah, Mochammad Astari, menambahkan “Madrasah akan favorit dan menjadi kebanggaan siswa – siswi apabila dikelola dengan manajemen yang baik, Hal ini terbukti di MTs. Tarbiyatul Banin Winong Pati yang sudah terkenal murid madrasahnya berprestasi. Bukti nyata MTs. Tarbiyatul Banin mampu unggul secara kualitas dibidang Akademik dan Prestasi ekstra kurikuler di ajang Kabupaten, bahkan Nasional. Juga MTs. Tarbiyatul Banin selangkah di depan dalam prestasi Ilmi dan Amali, sehingga di Tarbiyatul Banin adalah madrasah dibawah naungan Lembaga Pendidikan Ma’arif NU, jadi jelas kurikulum Aswaja merupakan muatan wajib di sekolah.” Jelasnya. Tampak hadir juga Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati, H. Imam Saikhu. (Umam/Jurnal)
