Jurnalindo.com, – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati mencatat sebanyak 4.977 pengajuan paspor dari Calon Jemaah Haji (Calhaj) tahun 2025 yang berasal dari lima kabupaten: Pati, Jepara, Rembang, Blora, dan Kudus. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 paspor telah diterbitkan sebagai syarat keberangkatan haji.
Untuk mempercepat pelayanan, Imigrasi Pati menerapkan pola jemput bola dengan mendatangi langsung sejumlah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) di beberapa daerah.
Kepala Kantor Imigrasi, Ahmad Zaeni, menyampaikan bahwa seluruh proses berjalan lancar berkat koordinasi intensif bersama Kemenag.
“Kami sudah melayani 4 ribu lebih, alhamdulillah berjalan dengan lancar. Sebelumnya kita melakukan rapat persiapan dan ditutup rapat evaluasi. Terima kasih kepada lima Kantor Kemenag,” ujarnya.
Pelayanan mobile dilakukan di Jepara, Rembang, dan Blora, sementara untuk Calhaj Pati dan Kudus disediakan ruangan khusus di Kantor Imigrasi Pati.
Proses pelayanan paspor dimulai sejak Senin, 8 November 2025, meliputi penerbitan paspor baru, penggantian paspor, serta penambahan nama (endorsement) bagi jemaah yang hanya memiliki satu suku kata dalam dokumen identitasnya.
Zaeni menambahkan bahwa Imigrasi Pati tetap membuka peluang layanan tambahan bagi jemaah yang belum terlayani, baik secara massal maupun mandiri.
“Kita tetapkan tingkatkan pelayanan. Yang belum terlayani kemungkinan tambahan kuota, kami tetap menerima. Semua kita layani sama, karena jemaah didominasi lansia, sehingga kita beri pelayanan ekstra,” pungkasnya. (Juri/Jurnal)
