Hujan Deras Sebabkan Rob Melanda Tayu, Puluhan Tambak Gagal Panen dengan Kerugian Rp 13,4 Miliar

Jurnalindo.com,- Hujan deras yang mengguyur sejak Senin malam (16/06/2025) menyebabkan banjir rob melanda Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati.

Akibatnya, puluhan tambak nila salin mengalami gagal panen dengan kerugian mencapai miliaran rupiah.

Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetyo, menyampaikan bahwa kerugian akibat banjir rob ini mencapai Rp 13,4 miliar hanya untuk sektor tambak nila di wilayah Tayu.

“Petani tambak nila di Kecamatan Tayu mengalami kerugian besar akibat rob yang merendam tambak mereka. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 13,4 miliar,” jelas Martinus melalui pesan singkat, Selasa (17/06/2025).

Banjir rob ini tidak hanya menyebabkan kerusakan pada tambak, tetapi juga merendam pemukiman warga di delapan desa yaitu Kalikalong, Sambiroto, Jepat Lor, Jepat Kidul, Margomulyo, Tunggulsari, Dororejo, dan Keboromo.

“Akibatnya aktivitas masyarakat terganggu dan menimbulkan kerusakan pada infrastruktur,”ucapnya.

Pihaknya menghimbau pemerintah daerah dan instansi terkait untuk segera melakukan langkah-langkah penanganan darurat dan mitigasi jangka panjang guna mencegah kerugian yang lebih besar di masa mendatang.

“Pemerintah daerah diharapkan dapat mempercepat pembangunan tanggul dan memperkuat ekosistem mangrove sebagai upaya mitigasi banjir rob yang berulang di wilayah pesisir Kabupaten Pati,”pungkas dia. (Juri/Jurnal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *