Harga Gabah di Jakenan Tembus Rp 7.700, Petani Sumringah di MT 3

Jurnalindo.com, – Harga Gabah Kering Panen (GKP) di Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, melonjak tajam pada musim tanam ketiga (MT 3) tahun ini.

Harga gabah tercatat menembus Rp 7.700 per kilogram, meningkat signifikan dibanding bulan lalu yang masih di kisaran Rp 7.300.

Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Jakenan, Cholil Anwar, menyebut lonjakan ini terjadi lantaran pasokan gabah minim..

“Sejak sebulan lalu naik terus. Hari ini sudah Rp 7.700 per kilo. Sempat turun ke Rp 7.500 karena hujan deras beberapa hari lalu,” jelasnya saat ditemui di sela pemantauan panen di Desa Bungasrejo, Selasa (29/7/2025).

Pada MT 2 sebelumnya, harga gabah hanya sekitar Rp 6.500, sesuai harga serapan oleh Bulog. Namun di MT 3 ini, para tengkulak dan penebas menawarkan harga lebih tinggi karena rebutan gabah dari petani yang lahannya terbatas dan panen sudah mulai berkurang.

Menurut Cholil, banyak petani di Jakenan memilih tak menanam padi pada MT 3 karena keterbatasan air, khususnya di lahan tadah hujan. Hanya desa-desa dekat Sungai Silugonggo seperti Bungasrejo, Karangrowo, Tlogorejo, dan Tambahmulyo yang tetap menanam padi.

“Daerah yang jauh dari sungai lebih memilih tanam palawija seperti kacang hijau. Karena itu, stok gabah sedikit, jadi harga pun naik,” paparnya.

Menariknya, meski lahan terbatas, produksi GKP tahun ini justru meningkat. Rata-rata hasil panen MT 3 mencapai 7–8 ton per hektar, lebih tinggi dibanding tahun lalu yang hanya 6,5 ton.

Cholil menambahkan, fluktuasi harga masih mungkin terjadi, tergantung cuaca. Jika hujan turun dan pengeringan gabah terganggu, harga cenderung turun. Sebaliknya, cuaca panas dan kering bisa mendorong harga makin tinggi di Agustus nanti.

“Tingginya harga gabah ini berdampak langsung pada harga beras. Setelah diproses, harga beras dari GKP MT 3 kini berada di kisaran Rp 13.500 hingga Rp 14.000 per kilogram. Namun, sebagian besar petani tetap memilih menjual dalam bentuk gabah, bukan beras,”tutup dia. (Juri/jurnal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *