Baru Tau! Penjual Bendera Merah Putih di Pati Ternyata Dari Luar Daerah.

Jurnalindo.com, Pati – Menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 sejumlah pedagang bendera berjejer sepanjang jalan, diantaranya di depan SMP 8 Pati ini.

Namun, pedagang bendera yang berjualan di Kabupaten Pati, anehnya hampir mayoritas dipenuhi pendatang dari luar daerah. 

Salah satunya pedagang yang berasal dari Sumedang Jawa Barat yang bernama Ono (38), dirinya mengaku jualan seperti ini tidak sendirian melainkan berkelompok.

Baca Juga: 100 Ribu Per Bulan, Bantuan Hibah Gubernur Tahun Ini Ada 13107 Ustadz Ustadzah

“kami tidak sendirian datang ke Pati untuk jualan bendara ini tetapi banyak kelompok yang menyebar di berbagai titik,”jelasnya saat ditemui awak media, Rabu (26/07/2023).

Selain itu, dirinya mengatakan bahwa datang ke Wilayah Pati untuk berjualan bendera merah putih dimulai tahun 2015 sampai sekarang jadi kalau dihitung sudah hampir 8 tahun.

” saya mulai jualan di Pati sejak tahun 2015 sampai sekarang dan setiap tahun datang ke pati dan berjualan tempat ini dari dulu yakni depan SMP 8 Pati,”Terangnya.

Seperti biasa sebelum memasuki bulan Agustus tepatnya tanggal 22 Juli kemarin, dirinya mengatakan sudah tiba di Pati untuk berjualan. Lantaran pada akhir bulan Juli sampai minggu pertama bulan Agustus banyak pembeli berdatangan.

Untuk mengetahui Harga, Lanjut Ono bervariasi tergantung jenisnya yang dibeli, misalnya Bendera Merah Putih harganya berbeda dengan Umbul-umbul, kemudian Baground juga berbeda dengan Rawis.

“Kemarin datang ke pati tanggal 22 juli.

ramainya tanggal 30 juli sampai 6 agustus. Baground harganya 100 ribu, Bendera 20 ribu, sedangkan Umbul-umbul 25 Ribu,”jelasnya.

Namun diantara jenis yang paling diminati oleh pembeli, Kata Ono yang pertama adalah Bendera kemudian Umbul-umbul, Baground dan terakhir Rawis.

Baca Juga: DPRD Masih Dalam Pembahasan, Soal Penggantian Nama PJ Bupati Pati.

Ketika disinggung terkait hasil penjualan, dirinya mengaku dalam waktu ramai sehari bisa dapat 300 ribu laba bersih, tetapi kalau keadaannya sepi hanya mendapatkan sekitar 150-200 ribu.

“300 ribu mas sehari kalau waktu ramai, tetapi ketika sepi seperti hari ini ya hanya mendapatkan 150-200,” pungkasnya dalam nada rendah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *