Awas!Pengidap Ispa Meningkat, Dinkes Pati Sebut Didominasi Usia 19-40 tahun

Jurnalindo.com, Pati – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati menyebut pengidap penyakit Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) mengalami peningkatan rata-rata didominasi umur 19-40 tahun.

Melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Pati, dr.Joko Laksono mengatakan bahwa meningkatnya penyakit ispa ini disebabkan beberapa faktor diantaranya perpindahan cuaca. Ditambah lagi aktifitas kembali normal, sehingga hampir setiap orang tidak menggunakan masker.

“kemudian juga ada cuaca, yang kalau malam terlalu dingin yang menjadi khas musim kemarau,”terang joko saat ditemui di kantornya, Jumat (14/07/2023).

Baca Juga: Inspektorat Pati Segera Ekspose Hasil Audit Bulumanis Lor yang Kedua

Atas maraknya kejadian tersebut, pihaknya langsung mengunjungi ke puskesmas yang ada di Kabupaten Pati untuk melihat seberapa banyak kasus tersebut.

Diterangkan ada ciri-ciri khusus bagai yang terkena virus Ispa tersebut diantaranya pasien mengalami demam disertai batuk flu dan sejenisnya. 

“kemarin kita juga melakukan supervisi di berbagai puskesmas, untuk ISPA sendiri, teridentifikasi melalui batuk, flu, dengan disertai demam dan nyeri,”jelasnya.

Berdasarkan pengakuan dari Dinkes, diantaranya pasien yang ada, penyakit yang tertinggi di setiap puskesmas diduduki Ispa. 

“ISPA menduduki rangking pertama, beberapa juga ada kenaikan diare

beberapa puskesma membetulkan jika kasus ISPA naik, dan banyak permintaan obat antibiotik yang biasa digunakan untuk ISP,”ungkapnya.

Kalau berbicara mengenai bakteri tersebut, kata Joko sangat rentan kematian, pasalnya ketika terkena sinar matahari bakteri itu akan mati.

“mulai jam 9 pagi sampai ashari tu sebenarnya jika bicara bakteri akan mati jika terkena matahari,”ucapnya.

Kendati demikian untuk menjaga kewaspadaan, pihaknya selalu aktif mensosialisasikan terhadap penyebaran penyakit ispa, agar masyarakat berhati-hati jika terkena bisa langsung dibawa ke rumah sakit.

Baca Juga: Perbaikan Ruas Jalan, Sebabkan Kemacetan Panjang di Pantura Pati-Juwana

“maka Dinkes akan terus melakukan penyuluhan terkait pola hidup teratur dan menjaga kebersihan,”pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *