Rusia Dituntut Resolusi Majelis Umum PBB Untuk Hentikan Invasi Di Ukraina

jurnalindo.com – Resolusi yang menuntut Rusia untuk segera mengakhiri invasi Rusia di Ukraina diadopsi oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

“Resolusi Majelis Umum PBB hari ini mencerminkan kebenaran yang sesungguhnya,” kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres melalui akun Twitter resminya pada hari rabu.

Berdasarkan data tentang negara-negara anggota PBB yang memberikan suaranya dalam resolusi tersebut, 193 negara anggota tercatat mendukung agar operasi militer Rusia di Ukraina segera diakhiri. Sementara itu, lima negara anggota memilih untuk menolak resolusi dan 34 memilih abstain.

“Masyarakat dunia ingin agar penderitaan yang dialami oleh korban dari serangan di Ukraina tersebut segera berakhir,” kata Guterres.

Oleh karenanya, dia bertekad dengan segala daya upaya untuk berusaha menghentikan aksi permusuhan yang terjadi dan mengupayakan negosiasi darurat demi terciptanya perdamaian di Ukraina.

“Saya akan terus melakukan segala daya upaya untuk menghentikan permusuhan dan mengupayakan negosiasi dengan segera sehingga perdamaian segera terwujud,” katanya.

Resolusi tersebut menuntut agar Rusia segera, sepenuhnya dan tanpa syarat menarik semua pasukan militer dari wilayah Ukraina di dalam perbatasan yang diakui secara internasional. Demikian penegasan Presiden Majelis Umum PBB Abdullah Shahid.

“Saya bersama dengan negara-negara anggota (PBB) ingin menyuarakan kekhawatiran kami terhadap ‘laporan tentang serangan di sejumlah fasilitas sipil seperti permukiman, sekolah dan rumah sakit, serta serangan terhadap warga sipil, termasuk perempuan, lansia, dan penderita disabilitas serta anak-anak’,” katanya, mengutip teks yang ia baca pada Rabu, berdasarkan laporan di situs resmi PBB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *