jurnalindo.com – Sumpit bukanlah hal baru bagi kebanyakan orang. Meski familiar bagi kebanyakan orang, makan sumpit membutuhkan teknik dan seni tersendiri.
Apalagi bagi orang-orang dari negara yang menggunakan sumpit seperti Jepang dan China yang sangat serius menggunakan sumpit ini. Bahkan orang Jepang terus belajar menyempurnakan cara mereka menggunakan sumpit.
Menggunakan sumpit mungkin terlihat sangat mudah. Begitu juga dengan masyarakat Indonesia yang notabene bukan negara yang menggunakan sumpit. Namun, ternyata masih banyak dari kita yang kurang tepat dalam menggunakan sumpit.
Jika Anda akan menghadiri undangan makan malam dari teman yang berasal dari negara yang menggunakan sumpit, ada baiknya Anda belajar menggunakan sumpit dengan benar. Apalagi jika Anda seorang pemula yang baru ingin menggunakan sumpit.
Cara memegang sumpit yang benar :
- Tempatkan salah satu sumpit di antara ibu jari, telunjuk dan jari tengah.
- Jempol atau ibu jari menyentuh bagian samping jari telunjuk.
- Usahakan agar bagian atas sumpit Anda hanya berjarak 1 cm dari sendi jari telunjuk Anda.
- Pegang kedua sumpit dalam bentuk “V” di antara jari telunjuk dan ibu jari Anda.
- Letakkan sumpit kedua di antara ibu jari dan jari manis.
- Gerakkan dan pastikan ujung sumpit dapat saling bersentuhan untuk menjepit makanan.
- Geser hanya satu tongkat di depan.
Adapun Aturan penting dalam menggunakan sumpit yaitu :
- Tataki-bashi :
Yang berarti tidak memukul sumpit seperti stik drum. Teman Jepang Anda tidak akan senang melihat sumpit sebagai alat musik.
- Neburi-bashi :
yaitu menghindari menjilati ujung sumpit. Ini adalah sikap yang tidak sopan.
3. Yose-bashi :
artinya tidak menggeser makanan di piring menggunakan sumpit. Cara terbaik adalah menggunakan tangan anda untuk membawa piring makanan lebih dekat dengan Anda.
- Mayoi-bashi :
pastikan makanan apa yang akan dimakan sebelum menggunakan sumpit. Anda akan dianggap kasar jika memilih-milih makanan dengan sumpit.
- Namida-bashi
Saat mencelupkan makanan ke dalam saus atau cairan lain, pastikan tidak ada cairan yang menetes dari makanan saat Anda memasukkannya ke dalam mulut.
- Kaki-bashi :
jangan mendekatkan mangkuk atau piring ke mulut agar mudah memasukkan makanan dengan sumpit. Ini dianggap tidak sopan.
- Otsushi-bashi :
jangan mengoper makanan antar sumpit. Ini hanya dilakukan di kuburan ketika tulang orang yang meninggal di pindahkan
- Saguri-bashi :
jangan gunakan sumpit untuk mengaduk dan mencari isi makanan berkuah.
- Chigiri-bashi :
tidak menggunakan sumpit sebagai garpu dan pisau. Tidak sopan memegang sumpit dengan dua tangan.
- Watashi-bashi :
setelah selesai makan, usahakan untuk tidak memasukkan sumpit ke dalam mangkuk atau piring. Anda dapat meletakkannya di atas dudukan sumpit atau di tepi nampan.
- Sashi-bashi :
tidak menggunakan sumpit sebagai pengganti garpu. Tidak disarankan memasukkan sumpit ke dalam makanan meskipun tekstur makanannya sedikit licin.
Ini akan sedikit sulit pada awalnya. Namun jangan buru-buru menyerah karena jika Anda sering berlatih dan menggunakannya, Anda akan terbiasa.
Demikian Cara Memegang Sumpit Dengan Benar, Mudah Untuk Pemula Untuk Mencoba yang bisa kami rangkum, semoga dengan adanya artikel ini bisa menambah wawasan pengetahuan kita semua. Dan masih banyak lagi artikel yang menarik untuk dibaca di jurnalindo.com