JurnalIndo.com – Perkembangan politik nasional kembali menjadi sorotan setelah pernyataan kontroversial yang dilontarkan oleh Politisi PDIP, Guntur Romli, yang mengindikasikan adanya keterlibatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam tim sukses Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Pernyataan ini memicu berbagai reaksi, namun Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, menanggapi pernyataan tersebut dengan sikap yang minim.
“Saya sih kan siapa pun kan boleh berbicara ya kan. Ya saya sih tidak mau menanggapi hal-hal seperti itulah ya kan,” ujar Rosan dalam kesempatan rapat dewan pengarah TKN di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (30/11/2023). dilansir dari detiknews
Sikap nonresponsif Rosan menunjukkan bahwa pihak TKN Prabowo-Gibran memilih untuk tidak memberikan tanggapan yang rinci atau merespons secara langsung terhadap dugaan yang diungkapkan oleh Guntur Romli. Hal ini menandakan bahwa isu tersebut mungkin dianggap tidak relevan atau tidak layak untuk diperdebatkan lebih lanjut.
Di samping itu, Rosan juga menyampaikan pentingnya menjalankan proses demokrasi secara edukatif dan berbasis fakta. Ia mendorong berbagai pihak untuk selalu menyajikan informasi yang akurat dan berdasarkan pada fakta yang jelas dan tidak terbantahkan.
Isu politik yang tengah berkembang ini menunjukkan dinamika yang terus bergulir dalam peta politik nasional menjelang perhelatan pemilihan umum. Respons yang diberikan oleh Rosan Roeslani menunjukkan bahwa pihak-pihak yang terlibat dalam proses politik cenderung memilih sikap hati-hati dan tidak terlibat dalam perdebatan yang tidak produktif, sembari tetap berfokus pada agenda dan strategi kampanye yang dijalankan.
Jurnal/Mas