Jurnalindo.com – Parfum merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan untuk menunjang kegiatan sehari-hari. Selain agar menciptakan suasana yang nyaman, memiliki bau badan yang wangi juga tidak mengganggu indra penciuman orang lain.
Ketahanan aroma parfum Anda yang cepat hilang akan menjadi hal yang mengganggu.
Meskipun masalah ini menjadi keluhan umum terutama bagi pencinta produk parfum, namun ada beberapa kiat yang dapat Anda lakukan agar parfum tetap menempel pada tubuh Anda seharian.
Berikut ini beberapa rahasia agar ketahanan parfum awet lebih lama melansir dari antaranews.
1. Semprotkan setelah mandi
Semprotkan parfum tepat setelah mandi, karena usai mandi kulit menjadi lebih lembab dan hal itu membantu membuka aroma parfum untuk lebih terpancar.
Kulit yang lembab dapat menjadi dasar yang akan menahan wewangian bisa bertahan lebih lama. Maka cobalah untuk mengoleskan losion tubuh usai mandi, supaya kulit lebih terhidrasi saat parfum disemprotkan ke kulit Anda.
2. Semprotkan pada pakaian
Saat menggunakan eau de parfum, Johnston biasanya menyemprot di pakaiannya, bukan kulitnya.
Hal ini disebabkan karena keringat dan minyak alami di kulit sepanjang hari dapat menumpuk dan membuat aromanya hilang.
3. Pilih eau de parfum
Kemungkinan Anda pernah melihat salah satu dari dua label parfum yang tertulis eau de toilette dan eau de parfum (terkadang ditulis sebagai EDT dan EDP). EDP memiliki konsentrasi minyak wangi yang lebih tinggi (sekitar 25%), yang membuatnya jenis wewangian ini biasanya lebih kuat dan tahan lama. EDT, di sisi lain, sering disukai karena aplikasi yang lebih ringan dan lebih lapang, dengan sekitar 15% minyak wangi.
Selain itu Anda juga bisa menjadi perfume oil atau extrait perfume yang biasanya berupa minyak dalam tabung kecil. Karena berupa konsentrat, maka aromanya lebih kuat dan tahan lama sehingga Anda cukup mengoleskannya langsung ke titik-titik nadi.
Minyak parfum juga biasanya mengandung pembawa seperti jojoba atau minyak kelapa, yang menghidrasi kulit secara bersamaan — dan kulit yang terhidrasi, dapat membantu aroma bertahan.
4. Jangan menggosok parfum di pergelangan tangan
Pada poin ini, mungkin terasa naluriah untuk menggosok pergelangan tangan, lipatan siku hingga belakang telinga secara bersamaan, dengan maksud untuk meratakan parfum atau sekedar agar cairan minyak wangi lebih cepat menyerap.
Menggosok parfum dapat lebih cepat membakar lapisan pertama pada parfum, sehingga aroma parfum lebih cepat hilang. Selain itu, menggosok parfum juga dapat merusak partikel-partikel yang terdapat di dalam parfum dan dapat mengubah aroma hingga ketahanan parfum.
5. Oles atau semprot parfum pada titik nadi
Sebenarnya ada alasan fungsional mengapa kita cenderung mengoleskan atau menyemprot parfum pada titik-titik nadi, seperti bagian dalam pergelangan tangan dan siku, di belakang telinga, di leher, bagian belakang lutut. Pada titik-titik nadi, lapisan kulit cenderung lebih tipis sehingga lebih dekat dengan aliran darah dan panas tubuh,
Penata rias selebriti Rosie Johnston menjelaskan saat aroma parfum terkena panas tubuh, parfum mulai menghangat dan proses aroma dimulai. (Nawa)