Jurnalindo.com – Memilih karpet yang pas dan sesuai kebutuhan tidak boleh asal-asalan. Pasalnya, keberadaan karpet disinyalir mampu mewakili perasaan sang pemilik.
Karpet dengan nuansa bunga menandakan jika pemilik rumah ingin terlihat bahagia disetiap sudut rumahnya. Karpet dengan motif salem atau warna netral lainya menandakan pemilik rumah membutuhkan lingkungan yang tenang dan nyaman.
Oleh sebab itu Anda tidak boleh sembarangan dalam menentukan karpet mana yang harus Anda pilih. Namun, jika Anda ingin memberikan kesan luas pada ruang tamu, berikut ini tips memilih karpet yang harus Anda ketahui menurut laman antaranews.
1. Utamakan warna-warna netral
Setelah memilih corak karpet, warna juga menjadi salah satu aspek krusial. Untuk ruangan kecil, warna netral dan terang sangat disarankan berkat kemampuannya menangkap dan memantulkan cahaya.
Tidak seperti warna gelap, karpet berwarna terang tidak menyerap cahaya, melainkan memantulkannya kembali ke udara. Proses ini membantu menciptakan efek ruang yang lebih besar. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah warna karpet yang dipilih harus senada dengan cat dinding ruangan tersebut.
Nuansa biru atau hijau yang lebih terang sering juga dikenal sebagai warna santai. Oleh karena itu, warna biru muda atau hijau sangat cocok untuk kamar tidur. Sedangkan untuk ruang tamu, warna netral seperti batu pasir, krem, atau abu-abu muda akan memberikan hasil terbaik.
2. Pilih karpet dengan motif atau pola besar
Jika ingin bereksperimen dengan karpet bermotif, Anda bisa memilih karpet dengan desain motif yang besar. Karpet dengan motif yang terlalu detail dan kecil biasanya justru akan membuat ruangan terasa lebih penuh dan sempit.
Hal ini terbukti secara psikologis, di mana otak kita akan cenderung sibuk menganalisa pola dan warna yang ada, sehingga ruangan dengan karpet berpola kecil akan terasa semakin sempit. Sebaliknya, pola besar pada karpet menciptakan ilusi pada mata yang membuat ruangan jadi terasa lebih luas.
3. Cari ukuran yang sesuai
Faktor lain yang memainkan peran penting dalam menentukan efek visual adalah ukuran karpet. Di ruangan kecil, Anda tidak perlu memiliki karpet besar untuk meningkatkan cakupan. Kuncinya terletak pada proporsi. Pilihlah karpet yang proporsional dengan ukuran ruangan, sehingga dapat melengkapi atau dapat langsung dianggap sebagai focal point ruangan.
Dengan cara ini, ukuran ruangan yang sempit dapat memberikan kesan visual yang luas dan megah. Anda bisa memilih berbagai ukuran karpet sesuai kebutuhan ruanganmu, mulai dari 100×150, 260×360, atau bahkan membeli meteran sesuai preferensi.(Nawa)